Mudik, Kapolda Sorot Penyeberangan, Bandara Minta Warga Taat Prokes

 Mudik, Kapolda Sorot Penyeberangan,   Bandara Minta Warga Taat Prokes

--

BABELPOS.ID.- Kapolda Provinsi Kepuluan Bangka Belitung (Babel), memberi perhatin khusus arus mudik jalur penyeberangan.  Hal itu penting untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat yang tengah mudik lebaran.  Sementara itu, pihak Bandara Depati Amir Pangkalpinang meminta warga tetap taat dengan Protokol Kesehatan.

------------------

"PENGAMANAN kami fokuskan di pelabuhan-pelabuhan penyeberangan yang kita ketahui bersama dari tahun ke tahun seperti di Tanjung Kalian Mentok merupakan titik yang rawan terjadi kepadatan," ujar Kapolda, Irjen Pol Yan Sultra.

Terkait kepadatan di jalur penyeberangan, pihaknya sudah mengantisipasi sebelumnya seperti kelancaran pembelian tiket, termasuk sudah menambah zona penyangga agar berjalan lancar.

"Mudah-mudahan pada H-2 atau H-1 itu semua sudah terkendali. Kami juga sudah berkoordinasi dengan Tanjung Api-Api karena ini juga akan berpengaruh ketika di sana ada hambatan, tentunya juga di sini terjadi hambatan," katanya.

Selain di Pelabuhan Tanjung Kalian, pihaknya juga fokus melakukan pengamanan di Pelabuhan Pangkalbalam, karena sejak H-7 penumpang kapal sudah mulai aktif karena kapal beroperasi setiap hari.

"Begitu juga untuk di Pelabuhan Tanjung Pandan rute Pangkalbalam maupun Jakarta sudah kami lakukan antisipasi agar berjalan lancar," ujarnya.

Seperti diketahui, untuk pengamanan perayaan hari raya Idul Fitri ini, Polda Babel melibatkan sebanyak 1.521 personel gabungan kepolisian, TNI, dan instansi terkait lain yang disebar di titik-titik konsentrasi mudik lebaran baik di pos pengaman maupun dijalur-jalur pengamanan lebaran seperti di pelabuhan, bandara serta titik-titik konsentrasi ekonomi.

Sementara itu, Bandar Udara Depati Amir Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tetap mewajibkan pemudik Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriyah untuk mentaati protokol kesehatan, guna mencegah  kasus COVID-19. 

''Meski PPKM sudah dibuka, tapi pandemi COVID-19 belum sepenuhnya hilang," kata General Manager Angkasa Pura II Bandara Depati Amir Pangkalpinang Mochammad Adiwiyatno.

Ia mengatakan di momen arus mudik dan libur Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriyah, bandara sebagai salah satu pusat keramaian memiliki potensi penyebaran penularan virus COVID-19 di Indonesia khususnya Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

"Jadi semua calon penumpang dan pengguna jasa Bandara Depati Amir harus mematuhi protokol kesehatan agar terhindar dari COVID-19," katanya.

Menurut dia semua pemudik harus bersyukur meski PPKM sudah dilonggarkan, namun harus tetap mawas diri dan mengantisipasi dengan hadirnya varian baru COVID-19 ketika mudik lebaran.

"Menjaga masing-masing atau personal, masing-masing diri harus bisa menjaga supaya tidak menjadi pembawa dan terkena dari orang membawa, jadi prokes harus tetap diterapkan," katanya.(ant/red)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: