Ida Dayak, Viral dan Fenomenal, Kini Jarang Pulang....
--
BABELPOS.ID.- Viral dan fenomenal. Itulah yang terjadi dengan sosok Ida Dayak sekarang ini. Pengobatan dengan ciri kearifan lokal Suku Dayak yang dibawanya, membuat banya warga merasa tertolong.
Dan semenjak itu, karena kesibukannya, Ida Dayak mulai jarang ke rumah. Ia disibukkan dengan kegiatan mengobati pasiennya sampai kemana-mana, membuatnya jarang berada di rumah.
Ketua RT 03 Desa Pasir Belengkong Kabupaten Paser Kalimantan Timur, Hulyatil Fikri mengungkapkan, sejak Ida Dayak berubah menjadi sosok yang viral, membuat 'wanita sakti' tersebut jarang terlihat.
"Ya Ida Dayak tidak pernah pulang ke rumah, karena dia pergi mengobati pasien kemana-mana," terang Fikri dikutip dari GridPop.ID, Rabu, 12 April 2023.
Ida Dayak yang lahir pada 3 Juli 1972 ini, bisa mengobati berbagai macam penyakit tulang yang diderita pasien. Sebagai Ketua RT, dirinya sangat mendukung atas kemampuan yang dimiliki Ida Dayak.
Sebelum terkenal seperti sekarang, Ida Dayak kerap menjajakan jasa pengobatan alternatifnya dengan cara berkeliling dari pasar ke pasar.
"Kita sangat bersyukur Ida Dayak bisa mengobati orang-orang yang membutuhkan pertolongan," ucapnya.
Fikri juga mengajak seluruh masyarakat, supaya melihat Ida Dayak dari segi positifnya saja. Karena, walau bagaimanapun Ida Dayak terbukti telah banyak membantu masyarakat kecil yang terserang berbagai penyakit tulang.
"Alhamdulillah, kita juga ikut merasa senang, karena Ida Dayak mampu mengobati orang-orang yang sakit," sebutnya.
Menurut Fikri, terkenalnya sosok Ida Dayak saat ini membuat Desa Pasir Belengkong juga secara otomatis menjadi terkenal bagi orang-orang diluar.
Disinggung mengenai kepribadian Ida Dayak, Fikri mengatakan, Ida Dayak sebenarnya sosok yang suka bergaul dengan masyarakat sekitarnya. Ida Dayak juga sering keliling dengan berjalan kaki di desanya.
"Tapi kalau ada warga yang berobat kerumahnya, saya kurang tahu. Karena, saya juga memiliki kesibukan lainnya selain dari Ketua RT," terangnya.
kan tetapi, ditambahkan Fikri, sewaktu ibunya Ida Dayak belum meninggal, Ida Dayak memang sering mengobati pasien yang datang kerumahnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Ida Dayak mengaku tidak mempunyai tempat praktik. Ida Dayak mengatakan, dia lebih leluasa mengobati pasiennya kemana-mana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: