Rekening Pemprov ke BSB Lagi

Rekening Pemprov ke BSB Lagi

Suganda Pandapotan Pasaribu - Pj Gubernur Kepulauan Bangka Belitung- FOTO: babelpos.id Ilust-

Wacana Penjabat Gubernur Babel, Suganda P Pasaribu

PENJABAT Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Suganda Pandapotan Pasaribu, membuka wacana akan mengembalikan Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) ke Bank SumselBabel (BSB). 

Rencana "balikan" tersebut pun bukan tanpa pertimbangan, mengingat Bank SumselBabel merupakan bank daerah yang perlu mendapatkan perhatian dari daerah. 

Kepada Babel Pos, Pj Gubernur mengaku sedang mempelajari hal tersebut. 

"Masih berproses, artinya sesuai dengan aturan yang ada," ungkapnya, Minggu (9/4) kemarin. 

Ia sendiri sudah bertemu dengan pihak kedua bank tersebut di tingkat provinsi. Dan akan dilanjutkan di tingkat pusat serta Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru. 

"Saya sudah ketemu pimpinan di tingkat provinsi, pusat belum. Kepada Bank SumselBabel pada pertemuan itu saya menanyakan bagaimana terjadi perubahan-perubahan ini, saya sudah menanyakan kontribusi BSB terkait hal ini. Mengapa BSB lebih kecil dari bank BRI, mereka tidak bsa menjawab. Tapi kalau mereka bisa menjamin apa yang diberikan oleh BRI itu sama, artinya sesuai aturan yang ada, maka kita akan memfasilitasi proses tersebut," ujarnya. 

Sebagai BUMD yang merupakan binaan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), lanjut Suganda, penting menjadi prioritas. 

"Makanya harus dijaga tata kelolanya, tentu saja dengan tata kelola yang ada. Artinya kalau BSB masih layak, maka itu yang harus kita kuatkan. Dan ini cikal bakal Babel untuk mempunyai bank daerah sendiri," jelasnya. 

Secara lisan, diakui Suganda, sudah komitmen. Dirinya juga menegaskan bahwa tak ada kepentingan terkait pemindahan kas Pemprov ke BSB selain pertimbangan tersebut. 

"Satunya tidak ada kepentingan, saya tidak meminta satu rupiah pun. Ke BRI juga saya jelaskan, bahwa BSB ini BUMD yang harus dikembangkan dan menjadi kewajiban bank BUMN untuk menbantu memperkokoh dan memperkuat bank di daerah. Termasuk ke Bank SumselBabel," ungkapnya. 

Diakuinya, perubahan ini tidak mudah seperti membalikan telapak tangan, tapi butuh waktu beberapa bulan. 

"Jadi akan kita kembalikan lagi, maka ada beberapa kebijakan itu tentu kita adakan perubahan-perubahan sehingga akan berjalan normal. Maka kita harapkan nanti kedepan Babel punya bank sendiri, ini cikal bakalnya. Dengan bank BRI tentu kita tetap bekerjasama seperti yang sudah berjalan selama ini," imbuhnya.

Sementara itu, Terkait wacana Penjabat Gubernur tersebut, Komisi II DPRD Babel tampaknya 'kurang sreg'.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: