Kematian Yulia Masih Dalam Penyelidikan Polsek Pangkalan Baru

Kematian Yulia Masih Dalam Penyelidikan Polsek Pangkalan Baru

--

PANGKALPINANG, BABELPOS.ID - Polsek Pangkalan Baru terus menyelidiki kematian Yulia yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di kediamannya di Jalan Taib Dapam RT 21 RW 08 Kelurahan Dul Kecamatan Pangkalan Baru Kabupaten Bangka Tengah, Rabu (29/3/2023) lalu. 

Hingga kini, polisi belum bisa menyimpulkan penyebab kematian wanita berusia 37 tahun itu apakah merupakan korban pembunuhan. 

Kapolsek Pangkalan Baru, Iptu Taufan Arif Nugroho saat dikonfirmasi Babel Pos, Kamis (30/3/2023) menegaskan, sampai saat ini pihaknya masih menunggu hasil visum korban dari pihak Rumah Sakit Umum Daerah Depati Hamzah (RSUD DH) Kota Pangkalpinang. 

"Hasil visum belum keluar, kita masih menunggu. Jadi kita belum tahu penyebab kematian korban. Yang jelas kami akan melakukan penyelidikan terhadap kematian korban," ungkap Taufan. 

Taufan mengatakan, berdasarkan hasil olah TKP, tidak menemukan adanya luka fisik yang dialami oleh korban. 

"Untuk keterangan luka sampai saat ini tidak ditemukan luka luar. Berdasarkan keterangan keluarga, korban tidak pernah mengeluh adanya sakit atau tidak mengeluhkan adanya permasalahan dengan siapa pun," jelasnya.

Terkait adanya informasi yang beredar bahwa korban Yulia diduga merupakan korban pembunuhan, karena selain handphone milik korban hilang, di kemaluan korban juga ditemukan bekas sperma, perwira balok dua itu belum bisa memastikannya. 

"Kita masih menunggu hasil visum rumah sakit, baru nanti kita bisa menyimpulkan penyebab kematian korban apakah dibunuh atau disebabkan hal lainnya," tegasnya. 

Diberitakan sebelumnya, Yulia ditemukan tewas di kamarnya di Jalan Taib Dalam RT 21 RW 08 Kelurahan Dul Kecamatan Pangkalan Baru Kabupaten Bangka Tengah, Rabu (29/3/2023) lalu sekira pukul 08.30 WIB. 

Korban pertama kali ditemukan oleh adik korban Meilisa (22) dan sang ayah Lie Jung Funo (67). Korban ditemukan di atas kasur dalam kamar rumah dengan poisis baring tertelungkup dan kepala ditutupi oleh bantal, dimana saat itu korban masih menggunakan baju kaos berwarna ping dan celana panjang wanita warna crem. Sementara hidung korban mengeluarkan darah. 

Diketahui, sebelum ditemukan meninggal dunia, korban selama ini tinggal bersama dengan suami dan satu orang anak perempuannya yang masi berusia 10 tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: