Program Greenhouse Anggrek Pertamina Pilihan Destinasi Eduwisata di Pangkalpinang
--
PANGKALPINANG - Pertamina Patra Naiaga Regional Sumbagsel menunjukkan komitmennya untuk fokus terhadap bidang konservasi keanekaragaman hayati. Salah satunya melalui Program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan Program Greenhouse Anggrek.
Program ini dilaksanakan melalui kerja sama Fuel Terminal Pangkal Balam dengan Dinas Lingkungan Hidup Kota Pangkalpinang.
Program Greenhouse Anggrek mendapatkan kunjungan dari Dinas Pariwisata Kota Pangkalpinang dan Afici Entertainment yang merupakan salah satu production house lokal Kepulauan Bangka Belitung.
Dalam kunjungannya Kepala Bidang Pemasaran dan Pariwisata, Elyta menilai bahwa Greenhouse Anggrek dapat dijadikan sebagai salah satu destinasi eduwisata di Pangkal Pinang.
"Greenhouse Anggrek yang berlokasi di Hutan Kota Kelurahan Tua Tunu Kecamatan Gerunggang ini sangat dapat dijadikan sebagai salah satu destinasi eduwisata yang wajib dikunjungi oleh warga Kota Pangkalpinang. Berwisata dengan suguhan berbagai jenis tanaman anggrek dapat menjadi pengalaman baru bagi wisatawan," ujar Elyta dalam siaran pers yang diterima Babel Pos, Minggu (19/3/2023).
Pada kesempatan yang sama CEO Afici Entertainment, Afik Haryadi mengungkapkan, destinasi eduwisata Greenhouse Anggrek sangat memiliki potensi untuk maju dan dikenal oleh masyarakat Kota Pangkalpinang.
"Salah satu upaya memajukan wisata ini yaitu dengan memperkuat SDM, SDA, dan infrastruktur terkait dalam pengelolaannya seperti lebih memperbanyak lagi koleksi anggrek, penyediaan area camping ground, maupun spot-spot foto Instagramable yang banyak dicari kawula muda sekarang jika berkunjung ke suatu tempat,” katanya.
Melalui Program Greenhouse Anggrek, Pertamina Patra Niaga turut mendukung Sustainable Development Goals (SDG’s) pada tujuan ke-15 yaitu Ekosistem Darat.
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan juga mengungkapkan dibangunnya Program Greenhouse Anggrek ini sebagai wujud kepeduliaan perusahaan dalam mengkonservasi keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia.
"Dilaksanakannya program ini, merupakan upaya untuk menghidupkan kembali tanaman Anggrek dan menginventaris jenis-jenis tanaman anggrek yang sudah ada selain itu kami juga berharap, sesuai dengan tujuan dan misi kami, program ini dapat menjadi roda ekonomi baru masyarakat Kota Pangkalpinang khususnya untuk pengurus yang ada di sini," tutup Nikho.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: