Lewat Simentari, Inspektorat Basel Ajak ASN Cegah Resiko

BABELPOS.ID, TOBOALI - Inspektorat Kabupaten Bangka Selatan (Basel) menggelar sosialisasi manajemen resiko gun  mengantisipasi terjadinya kesalahan manajemen laporan di lingkungan Pemkab Basel.

Kegiatan sosialisasi tersebut diikuti 128 peserta ASN dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Basel, di Kantor Diklat Badan Kepegawaian, Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Basel.

Inspektur Inspektorat Basel Pinondang Dominggus Marpaung mengatakan, kegiatan sosialisasi manajemen resiko dan aplikasi Simentari ini perlu diterapkan di setiap OPD di lingkungan Pemkab Basel.

"Mengingat ada beberapa OPD yang memiliki resiko manajemen tinggi, sehingga perlu dibekali dengan pelatihan hingga bimbingan teknis dalam manajemen resiko," ungkapnya, Jum'at (17/03).

Dikatakan Marpaung, kegiatan ini sangat penting sekali bagi OPD, sekretariat maupun kepala bidang, sehingga bisa mengurangi terjadinya resiko dalam manajemen.

"Adanya pelatihan ini bisa meminimalisir apa saja yang harus diantisipasi ataupun tidak boleh dilaksanakan dengan cara dihindari atau dikendalikan," terangnya.

Bupati Riza Herdavid diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Haris Setiawan yang membuka kegiatan, berharap para peserta mengikuti sosialisasi dengan serius, apalagi narasumbernya langsung dari Inspektorat Provinsi Bangka Belitung.

"Kepada seluruh peserta yang mengikuti kegiatan ini, agar dapat memanfaatkan dengan baik apa yang diberikan oleh pemateri nanti," tuturnya.

Sementara itu, Inspektur Inspektorat Provinsi Babel Susanto mengapresiasi Pemkab Basel, yang mulai menerapkan aplikasi Simentari yang sudah dibangun oleh pihak Provinsi Babel dan mulai diterapkan di tahun 2023 ini.

"Saya juga mengapresiasi Pemkab Basel yang telah melakukan sosialisasi manajemen resiko dan aplikasi Simentari bagi OPD-OPD," ujarnya.

Dijelaskan Susanto aplikasi Simentari baru dibangun oleh Inspektorat Provinsi Babel tahun 2023 lalu, dan sudah dilakukan uji coba serta dilakukan penilaian oleh pusat.

"Tahun kemarin kita bangun dan lakukan uji coba, Insyaallah tahun ini kabupaten kota di Provinsi Babel mulai menerapkan termasuk Kabupaten Basel," pungkasnya.(*)

Sumber: