Ini 5 Program Bidang UKM Bateng, Miliki 25 Penyuluh Hingga Pinjam Modal Bunga 0 Persen

BABELPOS.ID, KOBA - Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop UKM) Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) memiliki beberapa program, khususnya di bidang UKM yang bertujuan untuk membantu menunjang peningkatan kualitas pada UMKM di Bangka Tengah.

Hal ini disampaikan langsung Kepala Disperindagkop UKM Bateng, Ali Imron kepada babelpos.id di Koba pada Senin (6/3/2023).

Dikatakan Ali, ada 5 program unggulan yang dimiliki pihaknya, yakni program permodalan, peningkatan, promosi dan pemasaran, kemitraan dan inovasi.

"Program permodalan yang saat ini diberikan adalah program dana bergulir dengan bunga 5 persen, maksimal peminjaman 100 juta dan maksimal pengembalian 4 tahun," ujarnya.

"Kemudian program KUR limit kredit maksimal 500 juta dengan bunga 6 persen dan jangka waktu maksimal 5 tahun dan program selawang segantang bunga 0 persen dengan maksimal peminjaman 25 juta,"

Kata Dia, selain itu terdapat pula program CSR dari PT Angkasa Pura, PT Timah dan Telkomsel yang dapat dimanfaatkan oleh para pelaku usaha untuk mendapatkan modal.

"Selain itu kita juga memiliki program peningkatan, jadi pada program peningkatan ini terdapat penyuluhan dan pendampingan usaha terdapat 25 penyuluh yang tersebar di 6 Kecamatan yang siap membantu para pelaku usaha untuk meningkatkan usaha mereka," terangnya.

Adapun bantuan yang diberikan seperti fasilitasi perizinan UKM berupa izin edar (PIRT), izin usaha (NIB) dan juga sertifikasi halal, yang mana fasilitasi perizinan UKM ini dapat dibantu oleh para penyuluh lapangan, sehingga memudahkan para pelaku usaha.

"Kemudian bantuan fasilitasi HKI, pelatihan teknis dan manajerial, fasilitasi peningkatan sarana dan prasarana produksi (Bantuan Alat-red)," ucapnya.

Selanjutnya program promosi dan pemasaran, pada kegiatan ini Disperindagkop UKM memberikan pelayanan pada pelaku UKM dengan mengikutsertakan produk UKM di kegiatan pameran produk, bazar dan pelatihan penggunaan e-commerce pada pelaku usaha untuk memperluas area pemasaran produk mereka.

"Berikutnya ada program kemitraan yang bekerjasama dengan para stakeholder seperti PT Timah Angkasa Pura, Rumah BUMN, BPN dan stakeholder lainnya dan terakhir program inovasi berupa UMKM corner," terangnya.

"Semoga semua program tersebut dapat membantu menunjang peningkatan kualitas pada UMKM di Bangka Tengah," harapnya. (sak/ynd).

Sumber: