Bujang Pede: Pakai Ijazah Palsu

GAGAL di perusahaan mini market, Bujang sangat kecewa. Namun dia tidak putus asa untuk mencari pekerjaan. 

Akhirnya ia melamar untuk menjadi komisioner KPU Provinsi. Kebetula KPU sedang buka lowongan. Butuh lima orang.

Bujang pun mengajak dua sohibnya, Ipqnk dan Odoy.

"Kali ini tak akan ditanya gaji. Karena gaji sudah ditetapkan pemerintah," kata Bujang.

"Berapa gajinya Bujang," tanya Ipank.

"Ketua 20 juta kalau anggota 18 juta setiap bulan," kata Bujang.

Ipank dan Odoy, ternganga. Mereka belum pernah digaji sebesar itu. Apalagi pekerjaan mereka hanya serabutan. Paling besar 100 ribu perhari.

"Syaratnya apa Bujang?" tanya Odoy. 

"WNI, usia minimal 35, setia pada Pancasila dan UUD 1945," kata Bujang.

Ipank dan Odoy menyimak. Mereka bertiga tersenyum. Pasalnya syarat itu masuk semua. Artinya mereka bisa mendaftar.

"Masih ada syarat lain? tanya Ipank.

"Minimal S-1," kata Bujang.

"Ya... gagal kita..," kata Ipank dan Odoy.

Bujang tersenyum. Ia susah memikirkan caranya. 

Sumber: