Bujang Pede: Peluang Romantis...
Bujang Pede--
BUJANG bertemu dengan kawan sewaktu di sekolah dasar. Temannya itu kini sudah jadi dokter. Farid, namanya. Ya kalau pakai gelar, dr. Farid.
Mereka berdua reunian. Bukan Bujang PeDe namanya kalau tak Percaya Diri dalam urusan mencari peluang untuk Romantis. Iyah, urusan peluang rokok, makan, gratis.
Diajaknyalah kawannya itu ke Warkop Mang Gareng. Mereka berdua ngobrol asik. Sambil ngopi. Bujang juga pesan roti bakar spesial. Tak lupa dia mengambil rokok.
"Aku sudah kecanduan kopi. Kau punya tips bagaimana agar aku tak ketergantungan kopi," kata Bujang.
"Berapa gelas sehari kau ngopi Bujang," kata Farid.
"Bisa 8 sampai 10 kali sehari semalam," ujar Bujang.
Farid pun menasihati Bujang agar jangan terlalu banyak minum kopi. Apalagi jika perut dalam keadaan kosong.
"Ngopi malam hari itu tidak bagus, Bujang," kata Farid.
Bujang pun beralasan bahwa dia tidak semangat jika tidak minum kopi. Bahkan ia tak bisa tidur jika tidak ngopi. Apalagi kalau ngopi bisa membuat ia berpikir dan merenung. Kopi juga membuat rasa percaya dirinya untuk menatap hari esok dengan berbagai rencana.
"Kapan saja waktu kau ngopi?" tanya Bujang.
"Pagi, jelang siang, siang, jelang sore, malam, dan tengah malam," kata Bujang
"Itu bukan kecanduan Bujang. Itu namanya tak ada kerjaaan," kata Farid.
Bujang PeDe merah padam..
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: