Medan Terpadat, Pangkalpinang Paling Tenang

Medan Terpadat, Pangkalpinang Paling Tenang

Tugu Nol Kilometer, Icon Kota Pangkalpinang.--

BABELPOS.ID - Pulau Sumatera semakin padat semakin padat. Namun masih ada diantara kota-kotanya yang dinilai paling tenang. Bahkan paling tenang se-Sumatera. Berikut dimulai dari Ibu Kota Provinsi yang paling tenang, lalu ke terpadat.

1. Kota Pangkalpinang, Babel: 233.272 Jiwa

Kota Pangkalpinang adalah salah satu kota di Indonesia yang merupakan bagian dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan sekaligus merupakan ibu kota provinsi. 

Secara astronomis, Kota Pangkalpinang terletak antara 20,4’ sampai dengan 20,10’ Lintang Selatan dan antara 106,04’ sampai dengan 106,07’ Bujur Timur. Kota ini terletak di bagian timur Pulau Bangka. Kota Pangkalpinang terbagi dalam 7 kecamatan dan memiliki 42 kelurahan.

Kota Pangkalpinang merupakan pusat pemerintahan. Pusat pemerintahan kota di kelurahan Bukit Intan, dan pusat pemerintahan provinsi dan instansi vertikal di kelurahan Air Itam. Kantor pusat PT. Timah Tbk juga berada di sini. Pangkalpinang juga merupakan pusat aktivitas bisnis atau perdagangan dan industri di Bangka Belitung.

Secara administratif, kota Pangkalpinang ditetapkan sebagai ibukota provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada tanggal 9 Februari 2001.

2. Banda Aceh, Aceh: 265.111 Jiwa

Kota Banda Aceh adalah salah satu kota di Provinsi Aceh. Sebagai pusat pemerintahan, Banda Aceh menjadi pusat kegiatan ekonomi, politik, sosial dan budaya. Kota Banda Aceh juga merupakan kota Islam yang paling tua di Asia Tenggara, di mana Kota Banda Aceh merupakan ibu kota dari Kesultanan Aceh.

Kota Banda Aceh terdiri dari 9 kecamatan, 17 mukim, 70 desa dan 20 kelurahan. Semula hanya ada 4 kecamatan di Kota Banda Aceh yaitu Meuraksa, Baiturrahman, Kuta Alam dan Syiah Kuala. 

Kota Banda Aceh kemudian dikembangkan lagi menjadi 9 kecamatan. Kota Banda Aceh sebagai ibu kota dari Kesultanan Aceh Darussalam yang dahulunya merupakan salah satu dari lima Kerajaan Islam terbesar di dunia menyimpan berbagai situs peninggalan sejarah dari berbagai masa. Mulai dari masa Kesultanan, masa Kolonial Belanda, masa bergabung dalam bingkai NKRI, masa konflik hingga tsunami. 

3. Kota Bengkulu, Bengkulu: 373.591 Jiwa

Kota Bengkulu adalah ibukota Provinsi Bengkulu. Kota ini merupakan kota terbesar kedua di pantai barat Pulau Sumatra, setelah Kota Padang. 

Sebelumnya kawasan ini berada dalam pengaruh kerajaan Inderapura dan kesultanan Banten. 

Kemudian dikuasai Inggris sebelum diserahkan kepada Belanda. Kota ini juga menjadi tempat pengasingan Bung Karno dalam kurun tahun 1939–1942 pada masa pemerintahan Hindia Belanda dan menjadi kota kelahiran istrinya, Fatmawati. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: