Rudianto Tjen Motivasi Warga Manfaatkan Teknologi Digital Jadi Peluang Bisnis

KEPEDULIAN Anggota DPR RI Dapil Bangka Belitung (Babel), Ir. Rudianto Tjen terhadap kesejahteraan masyarakat dinilai sangat tinggi. Hal ini sejalan dengan upayanya yang mengajak masyarakat memanfaatkan teknologi digital sebagai peluang usaha baru.

"Kewirausahaan digital adalah kewirausahaan yang menggunakan media elektronik atau internet yang dapat menampilkal tulisan, foto, video, dan audio. Biasanya digunakan untuk kegiatan dalam bisnis," kata Rudi saat membuka secara resmi Pelatihan Digital Entrepreneurship Academy, Hotel Fox Harris Kota Pangkalpinang, Minggu (27/11/2022).

BACA JUGA: Rudianto Tjen Ajak Kader PDIP Ciptakan Pemilu Berkualitas

Diketahui, kegiatan tersebut dilaksanakan oleh BPPTIK Kementerian Kominfo selama 2 hari (27-28 November 2022) di empat lokasi; Hotel Fox Harris, Hotel Puncak, Hotel Santika, dan Hotel Sol Marina dengan total peserta sebanyak 500 orang.

Lanjut politisi PDI Perjuangan itu menuturkan, kewirausahaan digital dinilai memiliki keunggulan yang perlu dimanfaatkan secara optimal. Diantaranta memiliki jangkauan promosi yang luas dan tidak terbatas, akses yang terbuka untuk menentukan dan memilih produk yang akan dijual atau dibeli.

Kemudian, konsumen dapat dengan mudahnya menemukan produk yang dibeli hanya melalui internet. Kemudian konsumen dapat memilih produk dan pembayaran secara langsung di toko online tersebut, transaksi dapat dilakukan dengan cepat dan efisien serta dapat menekan biaya.

BACA JUGA: Momen HGN 2022, Rudianto Tjen: Terima Kasih Atas Dedikasi Guru

"Kita ketahui bahwa penggunaan teknologi digital dapat meningkatkan produktivitas pelaku usaha terhadap berbagai guncangan ekonomi,” ungkap wakil rakyat yang sudah duduk di DPR RI selama 4 periode tersebut.

Lebih lanjut, dalam menjalanlan bisnis digital, Rudi mengharapkan para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dapat memahami dasar kewirausahaan digital. Dengan begitu, peluang usaha dapat berjalan secara optimal.

"Membangun produk yang market fit, membangun branding produk, digitalisasi produk, mampu mengoprasikan tools digital marketing toko online (Marketplace), promosi berbasis konten yang kreatif, teknologi untuk pembayaran atau payment," ungkapnya.

BACA JUGA: Rudianto Tjen: HUT ke-22 Jadi Semangat Kebangkitan Ekonomi Babel

Rudi menilai, kewirausahaan digital sangat penting dan memberikan manfaat besar. Tak heran jika mengacu pada data survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), sebanyak 87,43% usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia telah menggunakan internet dalam berbisnis.

Dalam kesempatan yang sama, Sub koordinator program dan pelaporan BPPTIK Kementerian Kominfo, Hamdani Pratama mengatakan bahwa kegiatan kali ini bertujuan untuk meningkatkan dan memelihara peserta pelatihan khususnya bagi para pelaku UMKM di Kota Pangkalpinang.

Sumber: