HUT ke-265, Rio Setiady Harap Pangkalpinang Naik Kelas
--
BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Tepat 17 September 2022, Kota Pangkalpinang kini sudah berusia ke-265 tahun. Usia ini, tentu saja usia yang sudah matang sebagai Ibukota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Di momen yang spesial ini, tentu banyak yang berharap kota ini semakin maju dan berkembang.
Seperti yang diharapkan Anggota DPRD Kota Pangkalpinang, Rio Setiady. Menurut politisi muda PKS ini, dengan bertambahnya usia Pangkalpinang, tentu diharapkan berharap dapat hadir memberikan arti bagi masyarakat Pangkalpinang dan sekitarnya.
"Ya dengan usia yang sudah cukup dewasa ini, tentu wajar jika banyak yang berharap pada Kota Pangkalpinang, sehingga wajar banyak orang yang berharap dengan ekonominya, pendidikannya, kesehatannya serta keramahan dan senyum yang ada di Kota Pangkalpinang. Jadi kita harap Pangkalpinang naik kelas," ujar Rio kepada Babel Pos, Jumat (16/9/2022).
Tak hanya masyarakat, kata Rio, DPRD Kota Pangkalpinang juga berharp di usia yang sudah dewasa ini dapat semakin memperkuat Pangkalpinang menjadi kota perdagangan dan jasa, walaupun tidak ada potensi pertambangan di kota yang tidak begitu besar ini.
Namun, lanjutnya, setidaknya pihaknya berharap ada potensi perdagangan dan jasa yang dapat dikelola semaksimal mungkin untuk kebutuhan masyarakat.
"Dari beberapa Wali Kota yang telah hadir memimpin Kota Pangkalpinang, kita melihat pembangunan semakin maju dan semakin banyak pula investor yang menanamkan modalnya di kota tercinta ini, tentu ini harus diimbangi dengan SDM dari anak-anak muda kita agar estafet kepemimpinan ke depan dapat berjalan dengan baik," tutur Rio.
Karena menurut Rio, tidak mungkin selamanya seorang walikota memimpin kota ini karena maksimal hanya dua periode.
"Untuk itulah, kita membutuhkan iron stop yang ada pada anak-anak kita, adik-adik kita, untuk dapat menggantikan kepemimpinan di masa depan, sehingga pendidikan tentu menjadi prioritas bagi pemerintah saat ini," terangnya.
Pihakya di DPRD, tambah Rio, saat ini masih memikirkan bagaimana untuk kesehatan masyarakat di Kota Pangkalpinang apakah dapat ditingkatkan menjadi UHC atau universal health coverage, yaitu jaminan kesehatan bagi seluruh masyarakat yang memiliki KTP Kota Pangkalpinang dengan syarat kepesertaan BPJS yang di atas 95 persen.
"Ini tentu sangat dibutuhkan oleh masyarakat kita, di mana biaya berobat yang cukup tinggi apalagi dengan naiknya harga BBM saat ini.
Dan kami mendukung munculnya industri kecil dan mikro yang ada di masyarakat agar ekonomi dapat bangkit tanpa harus bergantung kepada lowongan PNS atau P3K dan inilah yang menjadi ujung tombak ekonomi di Pangkalpinang perdagangan dan jasa, sehingga kita tentu jangan sampai melepaskan hubungan baik dengan pihak ketiga atau swasta, bagaimanapun merekalah yang selama ini bergerak di sektor ketiga. Selamat ulang tahun untuk Kota Pangkalpinang," tukas Rio.(pas)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: