Buka Latsar CPNS, Bupati Bateng : Ini Syarat Wajib untuk Diangkat Jadi PNS
KOBA - Sebanyak 40 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) angkatan II Kabupaten Bateng Tahun 2022 mengikuti pelatihan dasar, yang merupakan salah satu prasyarat wajib bagi CPNS untuk dapat diangkat menjadi PNS.
Pelatihan ini dibuka langsung Bupati Bangka Tengah (Bateng), Algafry Rahman yang turut menjadi pemateri kegiatan pelatihan dasar bagi CPNS angkatan II Bateng Tahun 2022 di Ruang Aula Diklat BKPSDMD, Bangka Tengah pada Senin (11/7/202).
Dikatakan Algafry, hasil dari pengadaan CPNS yang pihaknya lakukan pada tahun 2021, terdapat 252 orang calon PNS yang melalui seleksi dan telah diangkat sebagai CPNS Kabupaten Bangka Tengah.
"Setiap CPNS ini wajib menjalani masa percobaan selama 1 tahun (prajabatan) dan dilanjutkan dengan pelatihan, yang mana telah ditetapkan jenis latihannya, yaitu pelatihan dasar CPNS sebagai salah satu prasyarat wajib yang harus diikuti oleh seluruh CPNS untuk dapat diangkat menjadi PNS," ujarnya kepada Babel Pos.
Ia menuturkan tujuan penyelenggaraan pelatihan dasar CPNS ini adalah untuk membentuk PNS profesional yang berkarakter, yaitu PNS yang karakternya dibentuk oleh sikap dan perilaku disiplin PNS, nilai-nilai dasar PNS, dan pengetahuan tentang kedudukan dan peran PNS dalam NKRI serta menguasai bidang tugasnya, sehingga mampu melaksanakan tugas dan perannya secara profesional sebagai pelayan masyarakat.
"Pelatihan dasar ini sebagai modal dasar untuk mengembangkan kompetensi, membentuk karakter yang lebih baik, menjaga sikap dan perilaku disiplin, mampu berinovasi serta mampu berkontribusi untuk membangun Bateng lebih unggul," tuturnya.
Ia mengingatkan pelatihan dasar ini hanya bisa diikuti sebanyak 1 kali, sehingga ia berharap kepada saudara yang akan mengikuti pelatihan ini untuk benar-benar paham materi yang akan disampaikan oleh para narasumber.
Sementara itu, Kepala BKPSDMD Bangka Tengah, Risaldi Adhari mengatakan terdapat 6 angkatan CPNS Bateng yang akan mengikuti pelatihan dasar, yang mana jadwalnya disusun oleh pihak provinsi Bangka Belitung.
"Masing-masing angkatan maksimal 40 orang dan ada 11 atau 14 orang tiap angkatan yang mengikuti pelatihan di provinsi, sehingga tiap angkatan tidak lebih dari 40 orang dalam mengikuti pelatihan dasar," terangnya.
"Insyaallah latsar ini sampai November, ada yang mengikuti pelatihan sscara online maupun offline, sampai akhirnya tatap muka dan diakhiri dengan ujian," tutupnya. (**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: