Nursamsi Minta Pedagang dan Pemkot Bersama-sama Menanggulangi PMK

PANGKALPINANG - Menjelang Hari Raya Idul Adha 1443 tahun 2022, Anggota DPRD Kota Pangkalpinang, Nursamsi soroti ketersediaan stok hewan kurban di wilayah Kota Pangkalpinang.

Politisi Golkar Kota Pangkalpinang ini mengatakan, akibat dampak Penyakit Kuku dan Mulut (PMK) pada hewan terkhusus hewan kurban pastinya akan menyebabkan stok hewan kurban berkurang.

Untuk itu, menurut Nursamsi meminta pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang melalui OPD terkait untuk mengawasi dan menjaga ketersediaan dengan menanggulangi atau mencegah hewan kurban sapi maupun kambing bebas dari penyakit PMK.

"Menjelang Lebaran kurban tahun 2022 ini, kita minta pihak Pemkot melalui OPD terkait untuk tetap mengawasi dan waspada dalam menanggulangi penyakit PMK ini, agar hewan kurban di Kota Pangkalpinang stok tidak berkurang dan bebas dari PMK," ungkapnya kepada wartawan saat diwawancarai pada Senin, 4 Juli 2022.

Selain itu, Nursamsi yang juga Bendahara DPD Partai Golkar Kota Pangkalpinang berharap hewan kurban baik sapi dan kambing bebas dari penyakit PMK serta pihak pedagang pun turut andil dalam mencegah penyebaran PMK terhadap hewan peliharaan mereka, agar hewan ini keadaan sehat sehingga layak untuk dikurbankan.

"Kita juga berharap kepada pedagang sapi maupun kambing untuk menjaga kebersihan dan tetap waspada serta membantu pemerintah mencegah penyebaran PMK terhadap hewan peliharaan mereka masing-masing sehingga stok terjaga dan tidak mengalami kerugian," pungkasnya. (**)

Sumber: