Bupati & Wabup Basel Kumpulkan Ribuan Honorer
*Riza: Gaji Pegawai Honorer Rp 1,3 Juta Perbulan -- TOBOALI - Ribuan pegawai honorer yang bertugas di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Bangka Selatan (Pemkab Basel) dikumpulkan oleh Bupati dan Wakil Bupati (Wabup), Riza Herdavid dan Debby Vita Dewi, dalam rangka evaluasi atas jumlah dan kinerja pegawai honorer, Rabu (17/3/2021) sore. Jumlah pegawai honorer di lingkungan Pemkab Basel pada tahun 2020 tercatat 2.980 orang dan pada tahun 2021 berkurang menjadi 2.876 orang. \"Saya harus banyak membersihkan hal-hal kebijakan yang lama yang menurut kami mungkin pandangan baru di dunia pemerintahan selama dilantik melihat ada kebijakan yang kurang pro rakyat. Akhirnya saya mengambil kesimpulan dan mengumpulkan seluruh pegawai honorer termasuk yang diberhentikan. Tapi gajinya saya turunin, gajinya saya bagi,\" jelas Bupati Basel, Riza Herdavid. Diketahui sebelumnya, pada tanggal 1 Januari 2021 ribuan pegawai honorer yang berjumlah 2.980 orang tersebut dirumahkan oleh Pemkab Basel, lantaran keterbatasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk membiayai atau membayar gaji honorer. Pasalnya, sebagian APBD tahun 2021 difokuskan untuk penanganan kesehatan dan pemulihan ekonomi atas dampak dari pandemi virus corona atau Covid-19. Pertanggal 1 Februari lalu, ribuan pegawai honorer yang dirumahkan sebelumnya dipekerjakan kembali dengan sistem kerja kontrak selama 3 bulan hingga 6 bulan berdasarkan kebutuhan di masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD). \"Gaji mereka sebelumnya dua jutaan rupiah, sekarang mereka menerima gaji satu juta tiga ratus ribu rupiah. Tapi semuanya ikut kerja. Bagaimanapun harus saya pedulikan dulu pegawai honorer ini, mengingat sebentar lagi puasa dan lebaran,\" kata Riza sapaan akrab Bupati Basel. Dijelaskan Riza, kebijakan yang diambilnya tersebut hanya berlaku sampai akhir bulan Maret 2021, mengingat kondisi keuangan daerah yang terbatas. Karena itu, untuk ke depan harus dibersihkannya terlebih dahulu akibat orang-orang yang tidak bertanggung jawab sehingga pegawai honorer yang rajin bekerja kena imbas dari kebijakan yang tidak pro rakyat. \"Saya akan perbaiki itu semua pelan-pelan. Tolong kasih kami waktu. Kebijakan-kebijakan akan tetap kami coba kerjakan pelan-pelan agar tidak ada yang kecewa atas kebijakan dari Pemkab Bangka Selatan,\" ujar Riza. Pemangkasan terhadap pegawai honorer, lanjut Riza, tetap dilakukan dengan cara mengevaluasi terlebih dahulu atas kinerja masing-masing pegawai honorer. \"Besaran gaji mereka perbulannya Rp 1,3 juta. Perkiraan keuangan kalau dihitung sampai bulan Agustus masih cukup untuk membayar gaji mereka Rp 1,3 juta perbulan dengan jumlah pegawai honorer 2.876 orang,\" tutur Riza.(tom)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: