Waspada Hoaks Covid-19

PANGKALPINANG - Kabag Ops Polres Pangkalpinang, AKP Andri Eko Setiawan meminta masyarakat untuk mewaspadai informasi atau berita hoaks terkait pandemi Covid-19. Dia berharap agar masyarakat lebih teliti dalam menyaring informasi yang beredar terutama di media sosial dan pesan group whatsapp. Andri mencontohkan, seperti halnya informasi yang beredar di sejumlah group whatsapp pada Jumat (9/7) pagi, yang mana meminta masyarakat Kota Pangkalpinang untuk tidak keluar rumah terutama di malam hari lantaran tim Covid-19 hunter lintas sektor akan melakukan swab secara random sebanyak 1.000 sasaran setiap harinya. Andri menegaskan bahwa informasi tersebut tidak lah benar alias haoks. \"Dalam informasi itu mencantumkan sejumlah instansi terkait seperti polrws, kodim, dinkes, Satpol PP, BPBD dan dishub. Jelas ini hoaks, apalagi Polres Pangkalpinang tidak pernah mengeluarkan statment seperti itu,\" tegas Andri kepada Babel Pos, Jumat (9/7). Terkait pandemi Covid-19, dikatakan perwira balok tiga ini, pihaknya hanya melaksanakan operasi yustisi dan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) yang digelar secara rutin setiap Rabu malam dan Sabtu malam. Kegiatan itu sebagai langkah pencegahan penyebaran covid-19 di wilayah hukum Polres Pangkalpinang. \"Selain itu, terhitung 7 Juli 2021 lalu, Polres Pangkalpinang menerbitkan maklumat kapolres terkait pembatasan jam operasional UMKM dan tempat keramaian,\" beber Andri. Lanjutnya, jika pun ada informasi lebih lanjut terkait pandemi Covid-19, akan disampaikan secara resmi dan disosialisasikan terlebih dahulu kepada masyarakat. \"Jadi kami mengimbau kepada masyarakat, bilamana mendapatkan informasi terutama soal Covid-19, cek dulu kebenarannya ke pihak yang berkompeten. Jangan disebarkan ke group-group whatsapp. Dan imbauan ini sudah disampaikan dalam maklumat kapolres, yang mana meminta masyarakat untuk tidak terpengaruh dan menyebarkan berita-berita hoaks dengan sumber yang tidak jelas yang dapat menimbulkan keresahan di masyarakat,\" tandas Andri. (pas)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: