100 Ribu Guru Lulus, Nadiem: Pengumuman Ditunda, Panselnas Masih Olah Data

100 Ribu Guru Lulus, Nadiem: Pengumuman Ditunda, Panselnas Masih Olah Data

*Tes PPPK Tahap I -- MENDIKBUDRISTEK Nadiem Makarim mengungkapkan 100 ribu guru honorer dinyatakan lulus PPPK 2021 tahap I. Nama para guru honorer yang lulus akan diumumkan secara resmi oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek). --------------- \"SAYA sampaikan selamat kepada guru honorer yang sudah lulus PPPK 2021 tahap I. Ada 100 ribu yang lulus, tepuk tangan dulu,\" kata Nadiem dalam rapat kerja Komisi X DPR RI, Kamis (23/9). Sampai saat ini, menurut Nadiem pengolahan data hasil ujian seleksi PPPK guru 2021 tahap I masih berlangsung. Panselnas masih berembuk untuk memfinalisasi hasil ujian tersebut. Mengenai kapan pengumumannya kelulusan tes PPPK guru 2021 tahap I, Nadiem menyatakan akan dilakukan dalam beberapa hari ke depan. Itu berarti belum pasti tanggal 24 September sebagaimana jadwal yang dikeluarkan Panselnas calon guru PPPK Kemendikbudristek. Nadiem menambahkan pihaknya selalu mendengarkan aspirasi masyarakat dan sedang memperjuangkan kebijakan afirmasi tambahan untuk daerah-daerah yang kekurangan guru dan peserta di atas 50 tahun. Kemendikbudristek juga mempertimbangkan masukan dari pakar-pakar pendidikan tentang pentingnya menjaga integritas proses seleksi guru untuk meningkatkan kualitas pendidikan bagi siswa Indonesia. (esy/jpnn) Pengumuman Ditunda Kemendikbudristek memutuskan pengumuman kelulusan PPPK guru 2021 tahap I dimundurkan. Dengan demikian pengumuman tidak dilakukan pada 24 September (hari ini.red) sesuai jadwal yang ditetapkan Panselnas. \"Kami sudah menyurati Panselnas agar menunda pengumuman kelulusan PPPK guru 2021 tahap I yang dijadwalkan besok (24/9),\" kata Dirjen Guru Tenaga Kependidikan (GTK) Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Iwan Syahril dalam rapat kerja Komisi X DPR RI, Kamis (23/9). Dia menjelaskan alasan pengunduran pengumuman kelulusan PPPK guru 2021 tahap I. Pertama, karena Panselnas masih memproses pengolahan data hasil tes PPPK guru yang dilaksanakan 13 sampai 18 September. Kedua, ada sejumlah masukan dari berbagai kalangan termasuk Komisi X DPR RI untuk penambahan afirmasi. Usulan penundaan juga disampaikan Mendikbudristek Nadiem Makarim. Mas Nadiem sepakat dengan Komisi X DPR RI untuk menambahkan afirmasi kepada guru honorer yang dilihat dari masa kerja, usia serta melihat kondisi daerah. Namun menurut Nadiem untuk persetujuan afirmasi ini akan dibahas bersama instansi terkait. Nadiem Makarim menyatakan Kemendikbudristek tidak bisa memutuskan sendiri. Intinya saya sepakat dengan Komisi X soal penambahan afirmasi guru honorer. Saya akan memperjuangkannya. Saya janji,\" tegas Nadiem Makarim. (esy/jpnn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: