HUT Prov Kep Babel = 21-21-21 (2): Siapkan SDM Unggul

MESKI pernah dikritik habis-habisan, namun langkah Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Roesman tak berhenti. Program mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) Babel yang unggul tetap jalan dan terus dilakukan. ------------------ DIANTARA langkah itu adalah mengirimkan putra dan putri Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ke luar negeri. Bahkan, baru-baru ini Gubernur Erzaldi Rosman melepas 17 mahasiswa dan mahasiswi Babel Academy yang mendapatkan beasiswa ke luar negeri. Babel Academy merupakan program kerjasama antara International Council for Small Business (ICSB) dan Schoters dengan Pemerintah Provinsi Kepulauan Babel. Ke 17 mahasiswa dan mahasiswi Babel Academy ini berhasil meraih beasiswa di berbagai Universitas di luar negeri. Negara yang menjadi tujuan adalah Rusia, China, India, Taiwan, Hungaria, dan Macau serta AS. Program Babel Academy yang pendaftarannya dimulai pada Juni 2019 lalu, disambut antusias oleh putra dan putri Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Hal ini dibuktikan dengan animo peserta yang mendaftar di Babel Academy mencapai 2105 orang. Dari 2105 peserta inilah yang kemudian diseleksi secara ketat hingga menjadi 100 orang yang akan dibina untuk mendapat program internship dan bimbingan studi (S1/S2/Short Course/Homestay ke luar negeri) terkait Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Dikutip dari Babelprov.go.id, Gubernur Erzaldi Rosman mengatakan, program Babel Academy akan terus ditindaklanjuti, hal ini dikarenakan ada mahasiwa dan mahasiswi yang masih menunggu pengumuman beasiswa. Gubernur Erzaldi mengharapkan mahasiswa dan mahasiswi yang ikut dalam Babel Academy dapat menjadi pemimpin-pemimpin dan usahawan-usahawan di masa depan sekaligus untuk menjadi duta UMKM Bangka Belitung. Itu yang terbaru. Tak hanya itu. Yah, langkah Gubernur Erzaldi tak hanya melalui Babel Academy saja. Semua mungkin masih ingat. Diawal-awal kepemimpinan Gubernur Erzaldi Rosman di tahun 2017, ia menginisiasi program Beasiswa S1 dan Magang Kerja bagi pelajar-pelajar Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di Taiwan. Inilah dulu yang pernah dan sempat dikritik habis-habisan. Dari program tersebut, telah diberangkatkan setidaknya 260 mahasiswa dan mahasiswi untuk mendapatkan beasiswa S1 di empat Unversitas di Taiwan serta berkesempatan untuk magang di perusahaan yang ada di Taiwan. Para mahasiswa dan mahasiswi pada tahun 2021 ini sudah ada yang telah menyelesaikan pendidikan dan berhasil diwisuda. Bahkan beberapa diantaranya sudah melanjutkan Pendidikan ke jenjang lebih tinggi, serta ada juga yang telah bekerja di Taiwan. Lebih jauh lagi, tak hanya mengirimkan mahasiswa untuk belajar dan magang di Taiwan, Gubernur Erzaldi Rosman juga akan mempersiapkan lapangan kerja bagi mereka. Setidaknya dua perusahaan asal Cina sedang dipersiapkan untuk beroperasi di Pulau Bangka dan Pulau Belitung. Berbekal pendidikan dan pengalaman magang, itu menjadi modal awal untuk dapat bekerja di perusahaan tersebut. Dikutip dari Babelprov.go.id, Gubernur Erzaldi Rosman pada tahun 2022 mendatang akan melanjutkan program program Beasiswa S1 dan Magang Kerja bagi pelajar-pelajar Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di Taiwan. Gubernur Erzaldi Rosman mendengar secara langsung keberhasilan program itu dari orang tua yang anaknya berhasil menyelesaikan Pendidikan di Taiwan.

Apakah hanya ke Taiwan?

Tidak. Tahun ini Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sedang membuka Program Magang Ke Jepang bekerjasama dengan Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia dan International Manpower Development of Organization Japan (IM Japan). Pendaftaran Program Magang Ke Jepang dibuka dari tanggal 13 Oktober sampai dengan 12 November 2021, sedangkan untuk proses rekruitmen dan seleksi pada tanggal 6 sampai 10 Desember 2021. Program yang diperuntukkan untuk lulusan SMA/MA/SMK/D3 dan S1, tidak hanya mendapatkan ilmu pada saat magang, peserta magang akan mendapatkan gaji dan juga pada saat kontrak magang selesai, peserta magang akan mendapatkan bantuan modal dari Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia. Dengan mengirimkan putra-putri Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ke luar negeri merupakan upaya Gubernur Erzaldi Rosman dalam mempersiapkan SDM unggul dan berdaya saing global serta diharapkan sekembalinya ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dapat memberikan sumbangsih dalam mengembangkan dan memajukan daerah ini.(tim/bersambung)

Sumber: