Kajati: Jangan Cari Untung di Hajatan G20, Erzaldi: Libatkan Rakyat!

GUBERNUR Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Roesman didampingi Kajati Daroe Tri Sadono kemarin (17/2) langsung memimpin rapat lanjutan Persiapan Pertemuan Tingkat Menteri Pembangunan G20 Presidensi Indonesia, ruang rapat Bupati Belitung.

---

HADIR Dalam rapat lanjutan Persiapan Pertemuan Tingkat Menteri Pembangunan G20 tersebut, Bupati Belitung H Sahani Saleh, Danlanal Kolonel laut (P) Fajar Hernawan, Danrem 045/Gaya diwakili Kasiren Kolonel Czi Joko, Dandim 0414/Belitung, Letkol Inf Mustofa Akbar M, Kapolres Belitung AKBP Tris Lesmana Zeviansyah, Danlanud HAS Hananjoedin Tanjungpandan Letkol Nav. Rudi Hartono. Juga para pejabat Pemorv seperti Kepala Bappeda Feri Insani, Kepala BPJN Provisi Babel Dadi Muradi, Kepala Dinas ESDM Provisi Babel Amir S beserta pejabat lainnya.

Hal yang sangat ditekankan oleh Gubernur dan Kajati dalam hajatan itu adalah, agar masyarakat dilibatkan sepenuhnya. Jangan sampai kegiatan internasional ini justru membuat rakyat hanya jadi penonton.

Dalam pembahasan tersebut ada beberapa titik lokasi yang rencananya bakal dikunjungi boleh Delegasi G20 pada 7 sampai 9 September 2022 mendatang.

Diantaranya objek Geosite Open Pit Nam Salu di Kabupaten Belitung Timur, HKM Juru Seberang, Bukit Peramun, Pulau Langer dan Pulau Lengkuas.

Gubernur secara tegas menyatakan pendampingan dari Kajati, agar kegiatan tersebut lebih aman dalam pelaksanaan sehingga tidak ada khawatiran dalam hal penganggaran.

Bahkan, Kajati daroe Tri Sadono menyatakan, mendukung adanya pelaksanaan G20 dan pihaknya juga siap berkolaborasi dengan berbagai unsur agar kegiatan G20 bisa berjalan sukses.

Kata Daru Tri Sadono, dari setiap kegiatan tentunya ada potensi penyimpangan hukum apalagi ini merupakan pekerjaan besar dan uang yang digunakan juga sangat besar.

\"Bisa saja ada orang iseng atau orang yang \\\'mencari keuntungan\\\' sehingga menggangu fokus kita di kegiatan ini,\" katanya.

Daru Tri Sadono menambahkan, masyarakat juga harus dilibatkan dan masyarakat juga harus sadar bahwa Belitung merupakan tuan rumah dari kegiatan Internasional ini.

\"Jangan sampai masyarakat jadi penonton, untuk itu masyarakat juga harus dilibatkan langsung dalam pelaksanaan kegiatan ini,\" pungkasnya. (rez)

Sumber: