Satu Tahun Bangka Tengah Dipimpin Algafry-Erfian, Ini Realisasi Programnya
KOBA - Beragam program telah dilaksanakan Algafry Rahman dan Herry Erfian sejak dilantik Gubernur Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan pada 26 Februari 2021 yang lalu sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih Bangka Tengah (Bateng).
\"Alhamdulillah sudah satu tahun lebih kami mengabdi, ini merupakan perjalanan pengabdian menuju jalan ibadah. Secara pribadi saya berusaha untuk merealisasikan komitmen politik yang tertuang dalam visi dan misi yang sudah sempat tersampaikan kepada masyarakat Bangka Tengah,\" ujar Algafry kepada Babel Pos, Selasa (22/3/2022) di Koba.
Dikatakan Algafry, ke depan pihaknya akan lebih bekerja keras dalam merealisasikan program-program yang ada demi kesejahteraan masyarakat.
\"Perjalanan waktu yang singkat dengan dinamika sosial yang flaktuatif, tentunya mendorong saya untuk berpikir lebih keras lagi dalam merealisasikan tujuan akhir, yakni mensejahterahkan masyarakat Bangka Tengah,\" tuturnya.
Ia menjelaskan beberapa program yang telah terlaksana selama satu tahun kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Erfian, khususnya dibidang ekonomi kerakyatan, pelayanan publik dan pendidikan.
Dikatakan Algafry dalam ekonomi kerakyatan pihaknya sudah menyalurkan skema bantuan modal usaha dan kemudahan perizinan gratis bagi UMKM. Pada tahun 2021, realisasi penyaluran dana bergulir pemerintah melalui perbankan sebesar Rp1.950.000.000.00.
\"Kemudian bantuan bibit unggul dan pupuk organik untuk petani, bantuan alat bantu tangkap kepada nelayan, pengerukan alur, pembangunan tambat labuh, asuransi nelayan dan tambak rakyat, khusus udang vaname,\" jelasnya.
Sementara itu untuk pelayanan publik, pihaknya terus berusaha memberikan kemudahan akses administrasi kependudukan, digitalisasi birokrasi, inovasi di setiap OPD, pelayanan cepat, terpadu, dan Prima
\"Sedangkan di bidang pendidikan Pemkab Bateng telah menyalurkan 4.052 beasiswa kepada pelajar SD dan SMP se-Bangka Tengah, perbaikan infrastruktur dan sarana pendukung sekolah, internet untuk pendidikan, program orang tua asuh untuk siswa tidak mampu, peningkatan SDM dan kompetensi guru dan tenaga pendidik,\" terangnya.
Ia menambahkan perlahan angka statistik di Kabupaten Bateng menunjukan perubahan angka yang signifikan, baik dari sisi ekonomi pendidikan dan kesehatan, meskipun di tengah situasi pandemi Covid-19.
\"Bahkan kita masuk sebagai salah satu Kabupaten terbaik dalam implementasi otonomi daerah dan tentunya saya bukan siapa-siapa tanpa dukungan dari OPD dan masyarakat Bangka Tengah,\" imbuhnya. (sak/ynd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: