Pasca Aksi Massa, PT Timah Laksanakan Pemulihan Terpadu untuk Jaga Keberlanjutan Operasional

Pasca Aksi Massa, PT Timah Laksanakan Pemulihan Terpadu untuk Jaga Keberlanjutan Operasional

--

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - PT Timah Tbk bergerak cepat melakukan langkah-langkah pemulihan pasca terjadinya aksi pembekuan yang disertai tindakan perusakan sejumlah aset perusahaan.

Proses pemulihan dilakukan secara menyeluruh, baik terhadap sistem internal maupun infrastruktur yang terdampak, agar kegiatan operasional perusahaan dapat kembali berjalan normal.

BACA JUGA:BPJ: Pembangunan PLTN Kewenangan Pusat

Sekretaris Perusahaan PT TIMAH Tbk, Rendi Kurniawan memastikan seluruh fungsi penting sudah dijanjikan dengan tetap menjaga aspek keamanan, keselamatan, dan kepatuhan terhadap ketentuan yang berlaku.

"Langkah yang dipulihkan terfokus pada dua aspek utama, yakni stabilisasi sistem operasional dan perbaikan fasilitas fisik yang terdampak.

Perusahaan kami bergerak cepat untuk memastikan seluruh sistem dan aktivitas perusahaan tetap berjalan dan hari ini semua sudah berjalan normal," kata Rendi, Rabu (8/10/2025). 

BACA JUGA:New Camry 2.5 V AT Makin Sporty, Harga Jadi Segini

Perusahaan telah menurunkan waktu teknis untuk melakukan inventarisasi aset dan infrastruktur yang rusak, serta melakukan penilaian terhadap tingkat kerusakan.

Proses perbaikan dilakukan secara bertahap dengan mengedepankan efektivitas dan ketepatan waktu.

Lebih lanjut, Rendi menjelaskan sistem komunikasi dan koordinasi antarunit juga diperkuat guna memastikan seluruh kegiatan strategi perusahaan tetap berjalan tanpa gangguan berarti.

BACA JUGA:Jangan Ragu, Ini 5 Alasan Sepatu Nike Masih Layak Dibeli di 2025!

“Perusahaan berkomitmen menjaga stabilitas operasional agar tidak berdampak terhadap mitra kerja, masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya,” tambahnya.

Rendi juga menyampaikan permohonan maaf kepada mitra usaha dan pihak-pihak terkait apabila terdapat keterlambatan atau kendala pekerjaan akibat situasi yang terjadi.

“Kami menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh mitra usaha atas terganggunya sebagian kegiatan operasional akibat kejadian ini. Saat sistem ini sudah mulai kembali berjalan normal,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait