Bangun Lingkungan Kerja yang Sehat dan Aman, PT Timah Tbk Gelar Webinar Kesehatan Mental

Senin 22-12-2025,12:49 WIB
Reporter : Agus Putra
Editor : Govin

 BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - PT Timah Tbk terus memperkuat implementasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) secara komprehensif, yang mencakup tidak hanya keselamatan fisik tetapi juga kesehatan mental karyawan.

Komitmen ini diwujudkan melalui Seri Webinar Tins: Kesehatan Mental yang berjudul “Mindful Reset: Memperkuat Ketahanan Mental, Meningkatkan Kinerja,” yang diadakan pada Jumat (19/12/2025).

BACA JUGA:Nadira Aurelia Raih 1 Emas dan 2 Perak di PM Swimming Competition 2025 Loka Tirta Bangka

Acara ini merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk membangun lingkungan kerja yang aman, sehat, dan produktif, sekaligus meningkatkan kesadaran karyawan tentang pentingnya menjaga kesehatan mental di tengah dinamika dan tantangan tempat kerja.

Webinar yang dihadiri oleh ratusan karyawan dari berbagai unit kerja ini merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk mengembangkan sistem dukungan yang sehat dan menumbuhkan budaya saling mendengarkan di tempat kerja.

BACA JUGA:Gairah Bawa Mbappe Samai Rekor Ronaldo

Sesi tersebut menampilkan Adjie Santosoputro, seorang Praktisi Kesehatan Mental dan Pendiri Santosha Emotional Healing Center, yang menyampaikan presentasi komprehensif tentang pentingnya kesadaran diri (mindfulness) dalam mengatasi tekanan hidup dan pekerjaan.

Adjie menjelaskan bahwa perasaan cemas, sedih, dan kecewa adalah emosi manusia yang alami.

Namun, mengekspresikan atau mengalihkan emosi secara berlebihan, seperti melalui makan berlebihan atau belanja impulsif, bukanlah solusi jangka panjang.

BACA JUGA:Samsung Luncurkan Exynos 2600, Chipset 2nm Pertama di Dunia

“Mengalihkan emosi hanya menciptakan jeda, bukan pemulihan.

Langkah pertama yang sederhana adalah menyadari pernapasan Anda dan fokus pada hal-hal yang dapat Anda kendalikan,” jelas Adjie.

Ia juga membagikan beberapa kiat untuk menjaga kesehatan mental, termasuk meningkatkan literasi kesehatan mental, membangun sistem dukungan yang positif, memperluas lingkaran sosial yang sehat, dan menumbuhkan budaya saling mendengarkan.

BACA JUGA:BRI Gelar Kegiatan “Satukan Langkah untuk Sumatra”, Beri Komitmen Bantuan 50 Miliar Percepat Pemulihan Bencana

“Budaya mendengarkan dan memberikan dukungan psikologis sangat penting, baik di tempat kerja maupun dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.

Kategori :