Ia menambahkan, perusahaan akan terus memperluas kerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah daerah dan masyarakat, guna memperkuat program pemberdayaan disabilitas di masa mendatang.
Arif Jananto, Kepala Sekolah SLB Negeri Mentok, mengatakan, sekolahnya bekerja sama dengan PT TIMAH Tbk untuk melaksanakan Program Sekolah Wirausaha Difabel dengan memberikan pelatihan pembuatan jus dan batik ecoprint bagi siswa.
"Terima kasih kepada PT TIMAH Tbk atas dukungan berkelanjutan yang diberikan kepada sekolah kami.
Melalui program pelatihan ini, kami berharap dapat memperluas keterampilan guru dan siswa, sehingga mereka memiliki kompetensi vokasional yang handal setelah lulus," ujar Arif.
Salah satu siswi SLB Mentok, Nada Salsabila mengungkapkan rasa senangnya mengikuti pelatihan yang digelar PT TIMAH Tbk di sekolahnya.
“Saya sangat senang, dan terima kasih kepada PT TIMAH Tbk,” ujarnya dalam pemberitaan belum lama ini.