“UMK adalah tulang punggung ekonomi daerah.
Kegiatan ini sangat relevan untuk memperkuat kapasitas pelaku usaha agar lebih siap menghadapi tantangan pasar dan berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi masyarakat,” ungkapnya.
Salah satu peserta pelatihan, Lyra dari UMK Lyera Cilembu, mengaku mendapatkan manfaat besar dari kegiatan ini.
“Kami mendapat wawasan baru tentang cara berbicara yang meyakinkan dan melakukan negosiasi yang win-win. Ini pengalaman yang sangat berharga bagi kami pelaku UMK,” ujarnya.
Kegiatan pelatihan ini dikemas secara interaktif melalui pemaparan materi, diskusi kelompok, dan praktik langsung.
Dengan antusiasme peserta yang tinggi, pelatihan ini diharapkan dapat menjadi titik tolak bagi kemajuan UMK binaan PLN, khususnya di wilayah Belitung dan Belitung Timur, menuju pelaku usaha yang tangguh, kompeten, dan siap bersaing di tingkat nasional maupun global.