Program Lisdes Kementerian ESDM Percepat Pemerataan Akses Listrik PLN di Papua

Minggu 27-07-2025,13:15 WIB
Reporter : Agus/Rel
Editor : Govin

BABELPOS.ID, KEPULAUAN YAPEN - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bersama PT PLN (Persero) terus mempercepat pemerataan akses listrik di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) melalui Program Listrik Desa (Lisdes), salah satunya di Papua.

Upaya ini menjadi wujud kehadiran negara dalam menjamin keadilan energi bagi rakyat Indonesia, sejalan dengan visi Presiden RI Prabowo Subianto.

Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, secara langsung meninjau sejumlah desa terpencil di Papua, termasuk Desa Tindaret di Kabupaten Kepulauan Yapen, Desa Sauyas, Kab. Supiori, serta Pulau Owi di Kab. Biak Numfor. Kunjungan ini sekaligus memastikan keberlangsungan pelaksanaan Program Lisdes di lapangan.

BACA JUGA:KPU Bangka Tegaskan Tak Pernah Sebut Ijazah Rato Palsu, TMS Keputusan Pleno

"Saya ingin dengan listrik ini masuk, maka anak-anak kita sekolah bisa memakai teknologi.

Suatu saat mereka-mereka itu akan menjadi pemimpin di Papua, akan menjadi pemimpin di bangsa ini, dan akan menjadi orang-orang hebat, itu bukan barang yang mustahil," ujar Bahlil, Sabtu (26/7/2025).

Bahlil menambahkan, saat ini pihaknya diamanatkan oleh Presiden Prabowo Subianto untuk memastikan akses listrik dapat dirasakan oleh seluruh rakyat Indonesia tanpa terkecuali. Maka Kementerian ESDM bersama PLN terus mendorong upaya tersebut agar keadilan energi melalui pemerataan akses listrik di seantero Tanah Air dapat terealisasi sesuai target yang telah dicanangkan.

BACA JUGA:BRI Pertegas Komitmen Selamatkan Lingkungan Lewat Perbaikan Ekosistem Pesisir

"Kita sekarang ada sekitar 5.758 desa, 4.310 dusun, jadi total 10.068 titik yang ditugaskan oleh Bapak Presiden Prabowo kepada kami sebagai Menteri ESDM untuk menerangi semua desa-desa, dusun-dusun, kampung-kampung dari Aceh sampai Papua," ucap Bahlil.

Sementara itu, berdasarkan roadmap Lisdes 2025-2029, rencananya untuk wilayah Papua total 4.310 lokasi dengan potensi sebanyak lebih dari 280 ribu keluarga yang akan dilistriki.

Jumlah tersebut termasuk tiga kabupaten yang dikunjungi saat ini, yakni 4 lokasi di Biak Numfor, 11 lokasi di Supiori, dan 71 lokasi di Kepulauan Yapen. Pembangunan akses listrik ketiga kabupaten tersebut akan dilakukan melalui perluasan jaringan listrik (grid), PLTS, dan SuperSUN.

BACA JUGA:FEB UBB Gelar Pelatihan Batik Ecoprint di Kelurahan Jerambah Gantung

Bupati Kepulauan Yapen, Benyamin Arisoy menyampaikan apresiasinya atas perhatian dan kehadiran langsung Menteri ESDM dan jajaran PLN di wilayahnya.

Menurutnya, Program Lisdes ini bukan hanya menghadirkan listrik menyala, tetapi juga membuka pintu kesempatan bagi perkembangan ekonomi dan sosial desa.

”(Ini) wujud perhatian yang besar dari Bapak Menteri dan pemerintah pusat dalam rangka percepatan elektrifikasi atau penyediaan energi listrik yang bersumber dari energi terbarukan melalui pembangunan listrik tenaga surya pada dua kampung di Kabupaten Kepulauan Yapen,” ungkapnya.

Kategori :