Hujan Lebat, 7 Kelurahan di Pangkalpinang Terendam

Senin 21-04-2025,19:15 WIB
Reporter : Lia
Editor : Jal

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Hujan lebat yang mengguyur Kota Pangkalpinang siang tadi kembali merendam daerah langganan banjir. Data yang dihimpun setidaknya ada 7 kelurahan terendam, Bukit Sari, Air Kepala Tujuh, Sriwijaya, Parit Lalang, Semabung Lama, Gandaria, dan Semabung Baru. Sementara di Selindung Baru air meluap menutup badan jalan sehingga kendaraan harus melambat.

Belum ada laporan korban jiwa. Namun warga sudah tampak bersiap mengamankan barang-barang  berharga. Sementara di beberapa tempat tampak anak-anak bermain air.

Kepala Bidang BPBD Kota Pangkalpinang Nur Ikhsan, mengatakan pihaknya sudah menurunkan anggotanya untuk menangani banjir dan genangan air di tujuh kelurahan. 

"Saat ini kita sudah sebar regu untuk menjangkau titik-titik banjir," katanya.

BACA JUGA:PT Timah Serahkan Bantuan Paket Sembako untuk Warga Terdampak Banjir di Desa Lumut

BACA JUGA:Pemkab Basel Mulai Lakukan Pendataan Lokasi Rawan Bencana, Salah Satunya Terdampak Banjir

Berdasarkan laporan sementara banjir dan genangan air terjadi di 7 kelurahan.

"Saat ini tim yang sudah di titik-titik banjir membantu warga untuk mengevakuasi barang-barang berharga dan membersihkan sampah yang masuk ke dalam rumah-rumah warga," katanya.

Ia menyatakan hujan lebat sekitar pukul 12.30 hingga 14.20 WIB telah mengakibatkan banjir dan genangan air di permukiman warga dan jalan-jalan protokol Kota Pangkalpinang.

Ia mengimbau warga terdampak banjir agar selalu waspada dan berhati-hati terhadap potensi masuknya buaya dan ular ke permukiman mengingat genangan air cukup tinggi.

"Masyarakat terdampak banjir diminta berhati-hati dan selalu memeriksa keadaan sekitar dan dalam rumahnya, karena dikuatirkan ada hewan buas di lingkungannya," katanya.

Ia meminta para orang tua untuk tidak membiarkan anak-anaknya bermain atau mandi-mandi di genangan air untuk menghindari serangan hewan.

"Warga harus waspada, karena kita tidak mengetahui keberadaan hewan buas ini. Jangan sampai terjadi buaya dan ular menyerang anak-anak yang bermain di genangan banjir rob ini," katanya.

BACA JUGA:Warga di Lokasi Banjir Mentok Diminta Waspadai Buaya dan Ular

BACA JUGA:Satlantas Polresta Pangkalpinang Maksimalkan Pengaturan Lalu Lintas di Wilayah Rawan Banjir

Kategori :