Kalapas Pangkalpinang Hidayat Mantapkan Program "Masuk Napi, Keluar Santri"

Sabtu 07-09-2024,18:27 WIB
Reporter : Agus Putra
Editor : Govin

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pangkalpinang, Hidayat, mantapkan harapannya agar setiap Warga Binaan yang menjalani masa hukuman di Lapas Pangkalpinang dapat bebas sebagai individu yang lebih baik, sesuai dengan program "Masuk Napi, Keluar Santri". 

BACA JUGA:Ini Manfaat Mentimun untuk Kesehatan

Program ini mencerminkan komitmen Lapas Pangkalpinang untuk tidak hanya sekadar menghukum, tetapi juga membimbing Warga Binaan melalui pembinaan spiritual dan moral yang mendalam.

Dalam pertemuan bersama Warga Binaan, Hidayat menjelaskan Lapas Pangkalpinang telah mempersiapkan berbagai program pembinaan keagamaan yang bertujuan untuk memperbaiki akhlak dan mental para warga binaan. 

BACA JUGA:Keluarkan 5 Butir Sikap, DPD IMM BABEL Desak RUU Perampasan Aset Segera Disahkan

"Kami berharap, saat Warga Binaan masuk sebagai Napi dan Warga Binaan bebas sebagai individu yang lebih beriman, lebih baik, dan siap kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang produktif," ujar Hidayat, Sabtu (7/9/2024).

Dalam waktu dekat, Program "Masuk Napi, Keluar Santri" akan melibatkan kegiatan keagamaan rutin seperti program pesantren, pengajian, pelatihan membaca Al-Qur'an, shalat berjamaah, serta kajian moral dan akhlak. 

BACA JUGA:Semarak HUT Ke-79 RI, Kelurahan Selindung Baru Menggelar Acara Jalan Sehat Seru (selindung Baru)

Melalui pendekatan ini, Lapas Pangkalpinang berusaha memberikan bekal spiritual yang kuat kepada warga binaan agar mereka tidak hanya mendapatkan pelajaran hidup dari sisi hukum, tetapi juga dari sisi keagamaan.

"Warga binaan memiliki potensi untuk memperbaiki diri, dan di sini, kami memberikan bimbingan yang intensif untuk membantu menemukan jalan yang lebih baik," tambah Hidayat.

BACA JUGA:Gebyar Cuci Gudang Bersama Honda Babel Cabang NSS Sungailiat

Selain itu, Hidayat juga mengajak seluruh Warga Binaan untuk bersama-sama menjaga nama baik Lapas Pangkalpinang, Ia menekankan pentingnya membangun kebersamaan serta saling mendukung dalam menjalankan kehidupan di dalam Lapas.

Menjaga reputasi dan nama baik Lapas Pangkalpinang bukan hanya tanggung jawab petugas, melainkan juga tanggung jawab bersama seluruh Warga Binaan. 

BACA JUGA:Pakar Ahli Geologi ITB Beri Kuliah Umum Tentang Pengembangan Potensi Geowisata di Fakultas Teknik UBB

"Terus menjaga sikap dan perilaku yang baik selama menjalani masa pembinaan di sini.

Kategori :