BABELPOS.ID, TOBOALI - Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio yang dilakukan dua tahap telah selesai. Serentak se Indonesia, di Kabupaten Bangka Selatan (Basel) putaran pertama dilaksanakan 23 - 29 Juli dan putaran kedua pada 6 - 12 Agustus 2024.
Pada tahap pertama persentase anak yang terimunisasi mencapai 95,49 persen, sedangkan pada tahap kedua mencapai 26,1 persen.
Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPPKB) Bangka Selatan (Basel) dr. Agus Pranawa mengungkapkan, PIN Polio tahap pertama menargetkan 23.150 anak umur 0-7 tahun dengan realisasi 95,49 persen. Namun tahap kedua realisasinya cuma 26,1 persen.
BACA JUGA:Segini Jumlah Anak Basel yang Diimunisasi Polio Hingga Sabtu 27 Juli
Apa kendalanya? Agus mengaku PIN Polio tahap kedua bertepatan dengan pawai dan karnaval HUT RI di Basel. Sehingga banyak yang tidak datang imunisasi. Padahal, kendati sudah imunisasi tahap pertama harus melakukan imunisasi tahap II.
"Belum optimalnya imunisasi pada tahap kedua ini karena kendala acara pawai serta karnaval HUT RI kemarin, dan kita harapkan yang sudah imunisasi tahap pertama wajib untuk imunisasi tahap kedua," terangnya.
BACA JUGA:PIN Polio Tahap I Dimulai, Segini Target Pemkab Basel
Dikatakan dr. Agus, imunisasi polio aman dan sangat penting untuk melindungi anak-anak usia 0-7 tahun dari kelumpuhan permanen serta kematian yang disebakan penyakit polio.
Sampai saat ini belum ada obat untuk penyakit polio tersebut, tetapi polio bisa dicegah dengan cara imunisasi di posyandu masing - masing desa maupun kecamatan.
"Saya himbau agar para orang tua membawa anaknya yang berusia 0-7 tahun untuk segera diimunisasi, karena anak pada usia ini sangat rentan sekali terkena polio," pungkasnya.
BACA JUGA:Cegah Polio, Kadinkes Basel Ajak Masyarakat Untuk Imunisasi Anak