BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Beberapa agenda penting dibahas dalam Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) yang digelar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bangka Belitung (Babel) pada Sabtu (13/7).
Berlangsung Hotel Grans Safran Pangkalpinang, Rakerprov KONI Babel diikut seluruh KONI kabupaten/kota, serta perwakilan pengurus provinsi cabang olahraga (cabor) se-Babel. Salah satu agenda yang dibahas yakni strategi persiapan perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh - Sumatera Utara (Sumut) 2024.
Ketua KONI Babel Ricky Kurniawan mengungkapkan, pentingnya pertemuan ini adalah terjalinnya komunikasi, baik itu pihaknya di KONI maupun pengprov. Sebab, menurut dia, hal ini lah yang menjadi kunci kesuksesan olahraga Babel sehingga dapat menggapai prestasi di tingkat nasional.
Dirinya juga menekankan, bahwa saat ini Babel bukan kaleng-kaleng. Pencapaian prestasi ini terbukti di ajang Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera XI di Riau, kontingen Babek berhasil duduk di peringkat kedua dengan raihan 41 emas, 22 perak dan 33 perunggu. Suatu kemajuan pesat.
BACA JUGA:Rakerprov KONI Babel : Targetkan Prestasi Maksimal di PON Aceh-Sumut
BACA JUGA:Resmi, 2 Bakal Calon Ketua Umum KONI Bangka Tengah Bakal Bersaing
Kendati demikian, di PON Aceh Sumut, KONI Babel tak mau jumawa. Namun target, tetap menginginkan adanya peningkatan raihan prestasi. Empat medali emas yang menjadi target capaian prestasi di PON Aceh - Sumut.
Menurut Ricky, target itu realistis bagi Provinsi Bangka Belitung. Babel akan mengirim 114 atlet dari total 21 caboryang diikuti. "Jumlah (atlet) gak jauh beda dari sebelumnya (PON) sebelumnya, target kita empat emas," kata Ricky.
Ia menambahkan, target empat emas itu adalah perbaikan peringkat dari PON sebelumnya. Beberapa cabor yang berpotensi meraih medali tersebut yakni atletik, binaraga, hapkido dan menembak.
Diketahui PON Papua 2021 lalu Babel hanya meraih satu medali untuk emas dari menembak, sementara paling tinggi pada PON Riau 2012 dengan dua emas.
"Kita yang pertama tetap fokus ke peraih di emas PON sebelumnya ada pak Sugeng, beliau dan pelatihnya dan cabornya optimistis. Atletik ada Roby Sianturi yang sekarang lagi hot, baru saja di Australia dia pecah rekor Maraton dari tahun 86 tidak pernah tembus," ucapnya.(**)
BACA JUGA:KONI Siapkan Skema Dulang Prestasi di PON 2024 Ditargetkan 3 Emas
BACA JUGA:Kepengurusan Cabor ini Jadi Perhatian KONI Babel