Lingkungan Nelayan Sungailiat akan Ditata Kementerian PUPR

Kamis 12-10-2023,18:29 WIB
Reporter : Yudi
Editor : Jal

BABELPOS.ID, SUNGAILIAT - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), wilayah Bangka Belitung, menata permukiman kota padat penduduk di Lingkungan Nelayan Bangka guna mencegah terjadinya dampak sosial di masyarakat.

"Penataan ini penting dilakukan supaya tidak terjadi masalah sosial seperti,  banjir, perebutan lahan, konflik antar masyarakat, pertumbuhan ekonomi yang buruk," kata Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kepulauan Babel Kementerian PUPR, Miarka Risdawati, saat kegiatan Hari Habitat Dunia (HHD) dan Hari Kota Dunia (HKD) tahun 2023, di Sungailiat, Kamis (12/10).

Dia mengatakan sebelumnya penataan permukiman juga sudah dilakukan di Kabupaten Bangka, yakni pembangunan Kota Ku di Lingkungan Nelayan Sungailiat yang merupakan progam penataan kawasan kumuh di pesisir kota Sungailiat.

BACA JUGA:HNSI Bangka Tanam Bakau di Pesisir Nelayan II

BACA JUGA:Mensos Dorong Nelayan Bangka Manfaatkan Sumber Daya Laut

"Kita mengedukasi masyarakat dan mengingatkan kembali bahwa akan nyaman suatu kawasan apabila kita kelola dengan baik, bersahabat dengan alam, bersahabat dengan masyarakat itu sendiri," katanya.

Hari Habitat Dunia (HHD) dan Hari Kota Dunia (HKD) tahun 2023, diperingati di seluruh dunia, mengusung tema Ekonomi Perkotaan Yang Tangguh Menuju Permukiman Berkelanjutan Untuk Semua.

Kegiatan Hari Habitat Dunia (HHD) dan Hari Kota Dunia (HKD) Tahun 2023, di isi dengan berbagai kegiatan diantaranya, menyelenggarakan "Clean Up Day" yakni gotong royong membersihkan sampah di seputaran kawasan Kota Ku serta Rusunawa Nelayan II Sungailiat, sekaligus edukasi melibatan masyarakat untuk pengolahan sampah. 

BACA JUGA:Akademisi: Reklamasi Laut Berdampak Terhadap Kesejahteraan Nelayan

BACA JUGA:Mensos Risma Minta Pemkab Bangka Dirikan Koperasi Nelayan

Pejabat Bupati Bangka berpesan kepada masyarakat di Lingkungan Nelayan Sungailiat supaya memanfaatkan dan menjaga dengan baik sarana dan prasarana yang telah dibangun seperti Kawasan Kota Ku, Rusunawa dan sarana yang lain.

"Mari kita sama-sama menjaga, perlihara dan manfaatkan sebaik mungkin fasilitas dan sarana yang telah di bangun pemerintah untuk kepentingan masyarakat," kata M Haris.(*)

Kategori :