Dukung Geliat Perekonomian, PLN Babel Tambah Kapasitas PLTG Air Anyir 25 MW Perkuat Sistem Kelistrikan Bangka

Jumat 21-07-2023,14:56 WIB
Reporter : Agus Putra
Editor : Admin

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Sektor perekonomian di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung hingga kini terus menggeliat. Hal ini terlihat dari banyaknya event-event lokal, nasional hingga level internasional yang pelaksanaannya dilakukan di Bumi Serumpun Sebalai ini. 

Sejalan hal tersebut, PLN Unit Induk Wilayah Bangka Belitung (PLN Babel) bergerak cepat menambahkan Mobile Power Plant (MPP) Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) di Bangka dengan daya sebesar 25 Mega Watt (MW) yang berada dilokasi Air Anyir. Tambahan tersebut untuk memperkuat kelistrikan di Pulau Bangka. 

BACA JUGA:Penanaman Pohon Alpukat di Desa Kacung, Bentuk Simbolis Ketahanan Pangan

Pembangkit tersebut merupakan relokasi dari Paya Pasir Medan ke Pulau Bangka yang dilaksanakan oleh kolaborasi antara PLN dengan anak perusahaannya. Relokasi dilaksanakan dalam waktu relatif singkat mulai pengangkutan dari Medan sampai synchrone  atau masuk operasi ke dalam Sistem Bangka.

“Setelah disetujuinya relokasi MPP Paya Pasir Medan ke MPP Bangka oleh PLN pada tanggal 7 April  2023 yang lalu, semua unsur yang terlibat langsung bergerak cepat untuk merelokasi pembangkit tersebut dan tanggal 14 Juli 2023 sudah tergabung dengan sistem kelistrikan Bangka. Jadi sekitar 127 hari pekerjaan relokasi tersebut kami laksanakan," ungkap Senior Manager Teknik PLN Babel, Moses Allo dalam keterangan resminya, Jumat (21/7/2023). 

“Dengan beroperasinya PLTG ini, sistem kelistrikan di Bangka mendapatkan tambahan daya mampu sebesar 25 MW. Daya yang masuk pada sistem kelistrikan ini sebagai percepatan atas tingginya permintaan kebutuhan listrik dari calon pelanggan industri, UMKM dan perumahan-perumahan," lanjut Moses.

BACA JUGA:Masyarakat Bangka Jogja Serahkan Donasi untuk Pulangkan Jenazah Redho

Senada, Manager PLN Batam di Air Anyir, Arif Budiman menyebut, penambahan satu unit pembangkit MPP PLTG ini memperbanyak menjadi tiga unit pembangkit listrik dengan teknologi canggih yang serupa dengan teknologi pada mesin jet pesawat terbang.

"Sudah ada tiga pembangkit MPP PLTG saat ini yang kami operasikan dengan bertambahnya satu pembangkit relokasi dari Medan ini. Tentunya kami akan terus bekerja optimal dalam pengoperasian, demi menjaga kehandalan pembangkit listrik ini," kata Arif. 

Selain dari kabel laut Sumatera-Bangka, relokasi pembangkit dari Sumatera Utara ini juga bagian dari strategi PLN Babel untuk terus mendukung pertumbuhan ekonomi di Babel khususnya di Pulau Bangka.BACA JUGA:Setelah Jumatan Kejati Babel akan Rilis Kasus Besar?

“Perekonomian yang sudah membaik dan terus tumbuh di Bangka berdampak langsung terhadap pertumbuhan kebutuhan energi listrik di PLN Babel, terutama pada segmen industri, bisnis dan rumah tangga. PLN terus berupaya berkoordinasi dengan Pemda agar pemenuhan kebutuhan kelistrikan jangka pendek dan jangka panjang dapat terus bersinergi. Hal ini dimaksudkan agar kehadiran listrik dapat memenuhi kebutuhan konsumen dan investor dalam membangun bisnisnya di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tanpa khawatir dengan kebutuhan listriknya", tutup Mohammad Munief Budiman selaku General Manager PLN Babel.(pas)

Kategori :