BABELOPS.ID, TOBOALI - Aktivitas Tambang Inkonvensional (TI) di kawasan pegunungan Tagen ternyata tak diketahui oleh Kepala Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPHP) Bangka Selatan (Basel).
Padahal aktivitas tersebut sudah dilakukan sejak lama. Menurut salah satu warga yang melintas, BD (32), aktivitas tambang timah tersebut sudah lama.
"Tambang tersebut sudah lama jalan bahkan ada 4 buah eksavator yang bekerja," ungkapnya.
BACA JUGA:Tambang Ilegal Rambah Gunung Tagen
Sementara, Kepala KPHP Basel Fahrurozi mengaku tidak tahu ada aktivitas tersebut. Namun setelah ada pemberitaan dan laporan terkait aktivitas tambang timah, pihaknya sudah memberikan teguran langsung pada Senin (17/04).
"Kita sudah berikan teguran terkait aktivitas tambang timah tersebut kepada para penambang semenjak adanya laporan beberapa waktu lalu," ujarnya.
BACA JUGA:Tambang dan Limbah Rusak Laut Babel, Konservasi Lingkungan Tanggung Jawab Bersama
Fahrurozi beralasan kurangnya personil jadi kendala dalam pengawasan daerah tersebut.
"Bayangkan saja kawasan tersebut seluas 130 hektar, tetapi pegawai kami cuma 10 orang dan satunya hanya seorang honorer," tuturnya.
BACA JUGA:Nelayan Bakit Minta Usut Tuntas Tambang Ponton Ilegal
Ia berjanji akan memberikan tindakan tegas, setelah dilakukan peringatan berupa teguran awal kepada para pemilik atau pekerja tambang pasir timah.
"Dengan kejadian ini kita akan koordinasi berikutnya ke Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi, terkait kegiatan mereka di kawasan hutan produksi," tandasnya. (*)
BACA JUGA:Surat Kaleng Tambang Laut Tanpa Ada Sosialisasi Buat Warga Beriga Resah