"Penundaan kita sampai batas waktu yang ditentukan kita mantau juga update dari BMKG kemudian dari kapal yang baru sandar untuk kecepatn angin sekarang di pelabuhan ini normal kisaran 9 sampai 11 knot. kita berharap hujan ini selesai, biasanya normal jadi di bawah 20 kita siapkan kapal untuk memulai trip kedua," teranya.
BMKG Warning Cuaca
Sementara itu, BMKG memperingatkan cuaca hujan sedang hingga hujan lebat selama sepekan ke depan, 28 Januari - 2 Februari 2023.
BMKG memberi peringatan mengenai potensi terjadi hujan sedang hingga lebat di banyak wilayah di Indonesia dengan status Siaga bencana hidrometeorologi.
Berdasarkan kajian BMKG, hal itu disebabkan aktifnya fenomena Madden Julian Oscillation (MJO) di saat monsun Asia yang masih aktif.
Fenomena MJO ini dikenali berupa pergerakan aktivitas konveksi yang bergerak ke arah timur dari Samudera Hindia ke Samudera Pasifik, menyeberangi wilayah Indonesia.
Selain itu, BMKG memantau perlambatan dan belokan angin yang juga terbentuk di sekitar wilayah Indonesia.
Belum lagi teramati adanya dua bibit siklon tropis, 94S dan 90B, masing-masing di Samudera Hindia sebelah barat daya Lampung dan barat Aceh.
“Kondisi tersebut dapat berkontribusi meningkatkan pertumbuhan awan hujan dan potensi cuaca signifikan dalam sepekan ke depan,” kata Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, dalam keterangan tertulis yang dibagikan BMKG, Minggu 29 Januari 2023.
Berikut wilayah yang diperkirakan akan memiliki cuaca hujan lebat ataupun hujan sedang selama sepekan ke depan:
Aceh, Sumatera Barat, Bengkulu, Kepulauan Riau, Jambi, Kepulauan Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, Maluku dan Papua Barat.
Beberapa diberikan peringatan dini untuk potensi dampak hujan lebat di wilayahnya sepanjang akhir pekan ini sampai awal pekan depan, atau periode 28-30 Januari 2023.