Fasilitas pemakamanpun disesuaikan dengan agama yang dianut oleh masyarakat Pangkalpinang seperti Christen Kerkhof (kuburan Belanda kristen), Chineesche graven (sekarang kompleks pemakaman Sentosa), dan beberapa pekuburan rakyat (Inlandsche graven) yang terletak di kampung Gabek, kampung Semabong dan kampung Sinarboelan.
Dalam peta yang lebih muda: Published as Hind IOS7 by Svy Dte ALFSEA, 1946; Drawing and Reproduction: L.H.O. Cartographic Coy-Aust. Survey Corps. Sep,’45 terdapat beberapa tambahan kampung di sebelah Barat Pangkalpinang setelah kampung Katje yaitu kampung Tjengkongabang yang terletak di sebelah Barat Kelowang Hill, kampung Petaling, dan kampung Kemoedja, selanjutnya setelah kampung Toeatoenoe melewati sungai Njelanding terdapat kampung Airdoeren.
Sedangkan pada sisi Utara Pangkalpinang setelah kampung Gabek terdapat kampung Selindoeng. Pada sisi sebelah Timur Pangkalpinang terdapat tambahan kampung setelah kampung Paritbatjang yaitu kampung Airhitam, kampung Airhitamtjina, kampung Paritlaoet, kampung Kebinti dan kampung Kelintang di soengai Mesoe.
Kemudian pada sisi Timur kampung Pangkalbalam terdapat Gosongsanggak dan Gosongtinggi. Selanjutnya disisi Utara kampung Airhitam terdapat Kiarapangkoh Hill, Kelekakpatong, dan Gosongkelokop dekat dengan soengai Pasirpadi. Pulau Poenai yang terletak disisi Timur Pasirpadi sudah tergambar dengan jelas, demikian juga dengan Capeboenga (Tanjoeng Boenga). Pada sisi Utara kampung Kebinti terdapat tambang di laut Minj 24 (***/Habis)