Ibunda Brigadir J Mohon-mohon ke Panglima TNI: Anakku Disiksa, Tolong!

Kamis 28-07-2022,07:57 WIB
Reporter : disway
Editor : Babelpos

DENGAN dipapah oleh Bripda LL Hutabarat, Rosti Simanjuntak ibunda dari Brigadir J atau Nopryansah Josua Hutabarat juga sempat berteriak memohon pertolongan kepada Panglima TNI.

Rosti Simanjuntak tampak belum rela melepas kepergian sang anak, Brigadir J yang tewas dalam peristiwa polisi tembak polisi di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo.

BACA JUGA: Pertanyaannya, Beranikah Brigadir J Lecehkan Putry Sambo di Rumah Ferdy Sambo?

Tewasnya Brigadir J disebut oleh pihak keluarga, terdapat berbagai kejanggalan hingga akhirnya diperlukan ekshumasi dan autopsi ulang, sebagai langkah menempuh keadilan.

BACA JUGA: Bakal Seru! Tak Lama Lagi Tersangka Pembunuhan Brigadir J Diumumkan

Proses autopsi ulang Brigadir J dilaksanakan hari ini, Rabu 27 Juli 2022, dengan melibatkan tujuh dokter forensik dari Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia.

BACA JUGA: Brigadir J Memang Dekat Dengan Putri?

Autopsi ulang Brigadir J berlangsung di RSUD Sungai Bahar, Muaro Jambi, di mana Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa telah menugaskan seorang dokter forensik TNI.

BACA JUGA: Vera, Pacar Brigadir J Diperiksa, HP Disita

Dalam proses autopsi ulang jenazah Brigadir J, Jenderal Andika mempercayai dokter berinisial F yang biasa bertugas di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD).

BACA JUGA: Terkait Pemilikan 8,873 Ton Timah, Giliran Erwin Tersangka

Selama proses ekshumasi, keluarga Brigadir J mendatangi dan melakukan upacara doa bersama yang dipimpin oleh seorang Pendeta.

Saat proses ekshumasi berlangsung, ibunda Brigadir J terdengar dari kejauhan meratapi kematian anaknya itu.

Sambil menangis histeris, Rosti Simanjuntak memohon-mohon kepada Panglima TNI agar dapat dibantu.

"Tolong kami bapak Panglima, tolong kami. Anakku disiksa, anakku dianiaya," kata Rosti Simanjuntak dengan dipapah Bripda LL Hutabarat saat proses doa bersama selesai.

Kategori :