Telah Mandiri Tanpa Subsidi, Perumda Tirta Bangka Tetap Tingkatkan Layanan

*Layanan Pembayaran Akan Dijajaki Lewat Alfamart dan Indomaret -- SUNGAILIAT - Perumda Air Minum Tirta Bangka berusaha meningkatkan layanan. Sejak dalam penilaian BPKP dalam kondisi baik dan sehat tiga tahun terakhir ini, kinerjanya diharap kian maksimal. Direktur Perumda Air Minum Tirta Bangka, Suhendra, mengatakan, pihaknya sejak 2018 dalam kondisi sehat atas audit BPKP. Tahun 2020 mendapat WTP dari BPKP serta penghargaan bintang tiga. Usai mengunjungi Perumda Air Minum Tirta Baribis Brebes, Jawa Tengah, Perumda Air Minum Tirta Bangka menyatakan, pihaknya mendapat beberapa hal positif untuk ditiru. Antara lain soal sejumlah kerjasama pelayanan pembayaran serta peningkatan pelanggan. \"Kita ingin kemandirian setelah 28 tahun bergantung. Alhamdulillah sekarang sudah mandiri walau laba masih kecil dengan capaian 12 ribu pelanggan,\" sebut Suhendra, Jumat (25/6). Seperti soal pembayaran saat ini telah melibatkan pihak ketiga yang Perumda Air Minum Tirta Bangka telah bekerjasama dengan pihak perbankan, tokopedia, link aja dan shoope. \"Tapi dengan Alfamart dan Indomaret kami belum jadi sedang menjajaki hal itu sebab di Bangka ada 14 unit Alfamart dan Indomaret. Biar masyarakat tinggal milih bayar kemana dan pelayanan kita meningkat,\" jelasnya. Saat ini juga pihaknya terus berusaha meningkatkan pelayanan karena sesuai amanat peraturan, 80 persen fungsi Perumda (PDAM) harus mengedepankan pelayanan. Kedepan, ada keinginan menyisihkan laba bersih PDAM kepada pemerintah daerah yang selama ini telah memberi modal penyertaan. Salah satu layanan yang diberikan juga soal pemasangan dengan tarif sama pada semua kecamatan khususnya tarif reguler Rp1,5 juga per pemasangan. Rencana lainnya, Perumda Air Minum Tirta Bangka akan memproduksi air minum kemasan pada tahun 2022. Diketahui, Perumda Air Minum Tirta Baribis berdiri sejak tahun 1992 yang audit keuangan BPKP tahun 2020 mencapai point 3,49 dalam kondisi sehat dan baik. Sebanyak 160 pegawai yang mendukung Perumda Tirta Baribis. Ia terangkan seperti Perumda Air Minum Tirta Baribis Brebes, saat ini telah memiliki sebanyak 36.666 pelanggan. Selanjutnya menargetkan 20 ribu pelanggan sehingga nantinya mencapai 56 ribu. Beberapa program telah disiapkan untuk menciptakan pelanggan baru sampai ke bagian unit, termasuk menambah produksi air hingga diskon sejumlah program. Tercatat laba perusahaan mencapai Rp5.302.919.715 pada tahun 2020. Sementara itu Wakil Ketua DPRD Bangka, Mendra Kurniawan, terkait kinerja Perumahan Perumda Air Minum Tirta Bangka selama tiga tahun terakhir cukup berjalan lancar. Hal ini ditandai tak ada lagi polemik pembahasan Perumda Air Minum Tirta Bangka di tingkat legislatif. \"Alhamdulillah sampai sejauh ini Perumda Air Minum Tirta Bangka survive. Dulunya disebut perusahaan daerah air mandi sekarang disebut perusahaan air minum,\" kata Mendra Kurniawan. Ia berharap kondisi PDAM yang secara kesejahteraan karyawan kondisinya dinilai sudah lebih baik dari sebelumnya kian meningkat kedepannya.(trh)