PANGKALPINANG - Ketua Dewan Pembina Gerakan Ekonomi Kreatif (Gekraf) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Melati Erzaldi mengungkapkan kekagumannya pada Ria Miranda yang mampu membesarkan Brand Fashion Muslimahnya dengan nama yang sama persis dengan namanya sendiri, yang berdiri sejak 2009 pada acara \\\'Private Preview Collection\\\' Ria Miranda Spring New Collection di Swiss Bell Hotel Pangkalpinang, Sabtu (5/3/2022).
\"Uni Ria Miranda ini Masya Allah sekali. Saya melihat perjalanannya sebagai entrepreneur sangat luar biasa. Tadi saya tanya sudah berapa lama brand ini dibangun, dan beliau menjawab sudah 12 tahun. Bahkan di tengah pandemi, Ria Miranda masih sangat percaya diri bagaimana terus berkarya dan karya-karyanya disukai oleh loyal customernya. Beliau bercerita, setiap tahunnya akan ada pegelaran-pegelaran fashion show untuk menunjukkan karya-karya terbarunya. Itu adalah salah satu langkah yang cerdas dan berani,\" ujar Melati Erzaldi.
Melihat kesuksesan Ria Miranda, tak lupa Melati Erzaldi meminta tips bagaimana membesarkan dan mempertahankan usaha yang dibangun. Di mana ketika membangun suatu usaha, itu bukanlah hal yang mudah.
\"Saya selalu bilang kepada teman-teman UMKM dan pelaku ekonomi kreatif, bahwa ketika kita membangun usaha, itu berasanya seperti jalan di lorong panjang sendirian. Bisa dibayangkan bagaimana seram dan ngerinya. Seperti itulah yang saya analogikan kepada teman-teman UMKM,\" katanya.
Tips dan strategi dari Ria Miranda tak lain tak bukan, bersentuhan dengan networking, menjalin silaturahmi, dan membangun hubungan dengan customer dan timnya. Di mana, Uni Ria selaku owner selalu menganggap semua bagian Ria Miranda adalah keluarga. Melati Erzaldi membenarkan hal tersebut, karena katanya jika kita bertemu dengan banyak orang, memperluas networking, dan menjaga silaturahmi, itu dapat membuat si pelaku usaha tidak merasa sendirian. Maka dari itu, kolaborasi adalah pilihan yang tepat.
\"Saya di sini hadir juga sebagai Ketua Dewan Pembina Gerakan Ekonomi Kreatif (Gekraf) Babel, di mana fashion masuk ke dalam salah satu sub sektornya. Maka dari itu saya sangat excited untuk meminta tips sukses dari Uni Ria,\" ujarnya.
Brand Ria Miranda ini sudah tersebar dari Sabang sampai Merauke, sebanyak 34 cabang. Konsisten menghadirkan desain fashion muslimah berwarna pastel dan lembut, Melati Erzaldi mengungkapkan bahwa, dari situ sudah bisa menebak pangsa pasar Ria Miranda itu siapa, yakni perempuan girly. Inilah yang bisa menjadi pelajaran bagi pelaku usaha, di mana konsistensi adalah kunci.
Selain cerita dan tips sukses Ria Miranda yang menjadi topik hangat di acara ini, menariknya, Ria Miranda baru-baru ini juga mengeluarkan koleksi khusus, yakni \\\'Selindung Scarf\\\' yang langsung diburu oleh para tamu undangan. Diketahui scarf bercorak cual ini khusus diproduksi di Pangkalpinang saja dengan jumlah terbatas.
Turut hadir dalam acara ini, Wakil Bupati Bangka Selatan Debby Vita Dewi, Direktur Sumber Daya Manusia PT Timah Yenita, Ketua TP PKK Kota Pangkalpinang Monica Haprinda, Ketua TP PKK Bangka Barat Rosmala, dan Ketua CEO Mentok Yasmin.
Penulis: Intan Pitaloka
Foto: Natasya
Editor: Lisia Ayu