Pemkot Proyeksikan Naik Status Kota Layak Anak Nindya

Kamis 10-03-2022,11:54 WIB
Editor : babelpos

PANGKALPINANG - Pemerintah Kota Pangkalpinang menggelar rapat gugus tugas kota layak anak (KLA) oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kota Pangkalpinang di Ruang Pertemuan Kantor Bappeda Litbang. Hadir dalam rapat tersebut Sekda Kota Pangkalpinang, Radmida Dawam mewakili walikota serta sejumlah tamu undangan.

Sekda Kota menjelaskan Pemerintah Kota Pangkalpinang terus berupaya mendorong peningkatan status Kota Layak Anak yang telah dicapai pada 2021 lalu dikategori Madya menjadi Nindya.

\"Tahun lalu kita sudah naik kelas satu tingkat dari Pratama ke madya. Diharapkan pada tahun ini dapat bekerja keras dan naik tingkat ke nindya atau tingkat kelas tiga,\" jelas Sekda.

Radmida berharap dapat berkomitmen bersama dan dapat meningkatkan semangat semua pihak. Dia pun mengakui, butuh kerja keras bersama dan peran serta untuk mendorong Pangkalpinang menuju ke tingkat selanjutnya. Meski hal tersebut dinilainya berat untuk dicapai sebab predikat Madya baru disandang di tahun lalu.

BACA JUGA: Sekda Ratmida Harap Pangkalpinang Naik Status Kota Layak Anak Nindya

\"Emang berat karena baru satu tahun. Tapi kita tetap berupaya paling tidak untuk bertahan dan tidak turun. Hari ini hadir semua mulai dari kepala OPD, Camat, Forkopimda, LSM, dan PT. Timah yang menyiapkan ruang bermain anak di Kota Pangkalpinang. Kita berharap komitmen bersama ini dapat meningkatkan semangat kita untuk menuju ke tingkat selanjutnya yakni Nindya,\" urainya.

Selain itu, dia juga meminta dukungan kepada seluruh media yang ingin memberitakan terkait kasus anak agar mengalihkan fokus berita hanya kepada pelaku dan jangan terfokus kepada anak sebagai korban.

\"Dukungan media sangat dibutuhkan dalam hal menjadikan Pangkalpinang jadi kota layak anak. Jika ada kasus pemerkosaan terhadap anak, maka yang diberitakan jangan anaknya tapi pelaku yang dikejar. Karena anak-anak ini punya masa depan. Jangan sampai anak tersebut jadi korban untuk kedua kalinya,\" tuturnya. (tob)

Tags :
Kategori :

Terkait